Breaking News:

'Saya Hancur' Kondisi Pelatih Arema FC, Javier Roca yang Jadi Saksi Hidup Tragedi Maut Kanjuruhan

Kondisi terkini pelatih Arema FC yang jadi saksi hidup tragedi mematikan Kanjuruhan.

Editor: Candra Isriadhi
KOMPAS.com/SUCI RAHAYU dan Surya.co.id/ Purwanto
Pilu kesedihan pelatih Arema FC, Javier Roca. Kondisi terkini pelatih Arema FC yang jadi saksi hidup tragedi mematikan Kanjuruhan. 

"Yang viral itu sangat jelas, tindakan di luar kewenangan.

Kalau KUHP Pasal 126 sudah kena,” ucap Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa dalam wawancaranya dengan Jurnalis KOMPAS TV Ikhsan Wangga, Senin (3/10/2022).

Dalam keterangannya, Jenderal Andika memastikan tidak akan mengarahkan kasus tentara lakukan tendangan ala Kungfu ke supporter sebagai pelanggaran disiplin.

Bagi Jenderal Andika, tindakan tentara yang melakukan tendangan Kungfu ke supporter Arema FC di Stadion Kanjuhuran sudah berlebihan.

Bahkan, Jenderal Andika siap menindak tegas tentara-tentara lain yang jelas-jelas melakukan kekerasan atau tindakan di luar kewenangan.

“Karena itu sudah berlebihan.

Karena itu apabila ada video-video lain, yang beredar ada beberapa 2 - 3 versi.

Tapi kalau ada video lain yang memperlihatkan secara clear kita akan bisa menindak lanjuti sebanyak mungkin,” kata dia menegaskan.

“Karena tidak boleh terjadi lagi dan bukan tugas mereka untuk melakukan, terlihat di video.”

Apalagi, sambung Jenderal Andika, tentara yang melakukan tendangan Kungfu kepada supporter Arema FC bukan karena membela diri apalagi merespons serangan.

Jenderal TNI Andika Perkasa
Jenderal TNI Andika Perkasa (Tribunnews/Jeprima)

“Kalau yang dilihat viral kemarin kan bukan mempertahankan diri atau misalnya itu termasuk bagi saya ke tindak pidana, orang lagi tidak berhadapan tapi diserang,” kata Jenderal Andika.

Jenderal Andika berjanji akan menuntaskan perihal tentara yang melakukan tendangan Kungfu ke supporter Arema FC hingga besok sore.

“Kami tuntaskan sampai besok sore, kita janji esok sore sambil nunggu apabila ada video lain dikirim ke kami.

Siapa tau ada penonton yang saat itu ambil video bisa menjadi bahan melengkapi investigasi dan proses hukum,” tegas Jenderal Andika.

“Ke Puspen boleh, ke saya langsung boleh, rekan media tahu, ini bukan etik tapi ke pidana, kita liat pasalnya, tiap pasal ada ancaman hukuman.”

(Kompas.com/Farahdilla Puspa)

Diolah dari artikel Kompas.com dengan judul Pelatih Arema Hancur Lihat Tragedi Kanjuruhan: Jika Kami Imbang....

Sumber: Kompas.com
Tags:
TNI tendang KanjuruhanKanjuruhantragedi kanjuruhanAremaniaArema FCJavier Roca
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved