Sakit Hati, Rudolf Tobing Modus Ajak Bikin Podcast di Apartemen, Korban Dicekik & Jasadnya Dibuang
Rudolf menyewa kamar di salah satu apartemen di kawasan Cempaka Putih dengan dalih agar bisa lebih fokus dalam proses perekaman.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Terungkap modus Christian Rudolf Tobing, pembunuh sekaligus pembuang jenazah perempuan berinisial AYR (36) di kolong Tol Becakayu, Bekasi,
Christian Rudolf Tobing rupanya memancing korban ke apartemen untuk membuat konten podcast.
Hal itu diungkapkan oleh Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Panjiyoga Indrawienny.
Modus tersebut digunakan Rudolf agar bisa bertemu korban dan menjalankan rencana pembunuhannya.
"Jadi pelaku ini tahu bagaimana mengajak korban, dengan cara membuat konten podcast bersama," ujar Panjiyoga, Jumat (21/10/2022).
Rudolf kemudian menyewa kamar di salah satu apartemen di kawasan Cempaka Putih dengan dalih agar bisa lebih fokus dalam proses perekaman.
Di kamar tersebut, Rudolf menghabisi nyawa korban AYR dengan cara mencekiknya.
"Pelaku membunuh korban dengan cara dicekik," kata Panjiyoga.
Baca juga: MOTIF Rudolf Tobing Bunuh Teman Wanita, Bukan soal Asmara, Tak Terima Korban Dekat dengan Musuhnya
Baca juga: PAMER Senyum Usai Membunuh, Motif Rudolf Tobing Terkuak, Mengaku Senang & Masih Punya 2 Target Lain

Berdasarkan hasil penyelidikan, Rudolf sudah merencanakan aksi pembunuhan tersebut. Bahkan pelaku diduga mengincar tiga orang korban, termasuk AYR.
Hal itu dilakukan Rudolf karena merasa sakit hati kepada tiga orang tersebut.
"Pelaku merasa dikhianati oleh korban dan beberapa teman pelaku.
Pelaku dan korban ini memiliki hubungan pertemanan yang baik sebelumnya," kata Panjiyoga.
Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap pembuang sekaligus pembunuh perempuan yang ditemukan di Tol Becakayu, Kota Bekasi pada Senin (17/10/2022).
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, pelaku ditangkap di kawasan Pondok Gede pada Selasa (18/10/2022) siang saat hendak menjual laptop milik korban.
"Pelaku pembuang mayat berinisial R adalah pelaku tunggal pembunuhan.