Breaking News:

'Mohon Doa' Kapolda Jambi Cidera Serius, Menahan Sakit 2 Malam Tidur di Hutan Kerinci, Segera ke RS

Kondisi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono memprihatinkan pasca helikopter ditumpangi mendarat darurat di hutan Kerinci, Bukit Tamiai.

tribunjambi
Proses evakuasi Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono dalam insiden helikopter mendarat darurat di Kerinci, Jambi, akan dimaksimalkan melalui jalur udara karena mengalami patah tangan. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kondisi Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono memprihatinkan pasca helikopter ditumpangi mendarat darurat di hutan Kerinci, Bukit Tamiai, Muara Emat, Kabupaten Kerinci, Jambi.

Tim evakuasi gabungan kembali melanjutkan proses evakuasi rombongan Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono.

Diungkapkan Wakapolda Jambi, Brigjen Yudawan menyebutkan, ada empat helikopter dengan sejumlah personel yang dikerahkan ke lokasi untuk proses evakuasi rombongan Kapolda Jambi mulai pukul 07.00 WIB.

Pihaknya sudah menyiapkan evakuasi hari ini sejak semalam.

"Bersama perwakilan dari Mabes Polri dibantu dari Kapolda Sumsel dan Sumatera Baratdibantu Pak Danrem dan Gubernur (Jambi) ikut meeting, ada empat heli dipakai evakuasi di lokasi," kata Brigjen Yudawan.

Sementara itu, Kepala Kantor Basarnas Jambi, Kornelis menjelaskan, proses evakuasi udara dihentikan pada Senin (20/2/2023) petang dikarenakan cuaca buruk kabut yang berakibat pada jarak pandang.

Keputusan tersebut diambil lantaran terkendala cuaca, proses evakuasi hari ini, Senin (20/2/2023), dihentikan sementara pada pukul 17.30 WIB.

"Sehingga helikopter milik Basarnas dan Puma TNI AU kembali ke Bandara Sultan Thaha," ucap Kepala Kantor Basarnas Jambi, Kornelis.

Kornelis menyebutkan bahwa proses evakuasi akan dilanjutkan Selasa pagi dengan menggunakan tujuh helikopter.

Baca juga: Susah Kendala Evakuasi Helikopter Kapolda Jambi Mendarat Darurat, Ada Ancaman Harimau & Hipotermia

Baca juga: KRONOLOGI Helikopter Polri Jatuh di Belitung Timur, Nelayan Temukan Puing Kursi, Tetiba Lost Contac

Tim SAR berusaha mengevakuasi penumpang helikopter jatuh yang membawa Kapolda Jambi Irjen Polisi Rusdi Hartono, Minggu (19/2/2023).
Tim SAR berusaha mengevakuasi penumpang helikopter jatuh yang membawa Kapolda Jambi Irjen Polisi Rusdi Hartono, Minggu (19/2/2023). (ANTARA/HO-Dokumentasi pribadi)

Beberapa di antaranya adalah helikopter milik Basarnas, TNI AU, Baharkam Polri, Polda Sumsel, dan Sinar Mas.

"Semoga cuaca besok pagi di sekitar lokasi cerah dan seluruh korban dapat segera di evakuasi," katanya.

Sementara itu, dikutip dari Instagram @divisihumaspolri, sebuah video amatir merekam kru hingga penumpang helikopter berbaring sambil menggunakan selimut untuk menunggu evakuasi lanjutan.

Tempat berlindung sementara untuk Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono didirikan.

Kendala cuaca membuat evakuasi rombongan kapolda jambi dihentikan sementara kemarin.

Kapolda akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara setibanya di Jambi.

"Bersama perwakilan dari Mabes Polri dibantu dari Kapolda Sumsel dan Sumatera Barat dibantu Pak Danrem dan Gubernur (Jambi) ikut meeting, ada 4 heli dipakai evakuasi di lokasi," kata Brigjen Yudawan.

Sebuah video amatir merekam kru hingga penumpang helikopter berbaring sambil menggunakan selimut untuk menunggu evakuasi lanjutan.

Tempat berlindung sementara untuk Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono didirikan.

Kendala cuaca membuat evakuasi rombongan kapolda jambi dihentikan sementara kemarin.

Nantinya, Kapolda Jambi akan dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara setibanya di Jambi.

"Alhamdulillah untuk saat ini, titik koordinat jatuhnya pesawat sudah kami dapatkan dan pengevakuasian dari jarak 50 meter di atas ketinggian sudah kami evakuasi," ungkap seorang anggota Brimob di lokasi, Senin (20/2/2023).

Bagi korban yang sakit, tim penyelamat sudah mengevakuasi dengan tandu dan diobati oleh tim kesehatan.

"Untuk yang sakit sekarang lagi diobati oleh tim kesehatan," ungkap salah satu tim penyelamat.

Selanjutnya, melalui rekaman video yang diunggah di akun @divisihumaspolri, terlihat tenda yang didirikan dan di dalamnya terdapat Kapolda Jambi yakni Irjen Rusdi Hartono.

Diketahui, helikopter Superbell dengan nomor registrasi P-3001 yang mengangkut rombongan Kapolda Jambi berangkat dari Bandara Sultan Thaha, Kota Jambi, dengan tujuan Bandara Depati Parbo, Kabupaten Kerinci, pada Minggi (19/2/2023) pukul 09.25 WIB.

Namun, helikopter itu mengalami cuaca buruk dan harus mendarat darurat akibat cuaca buruk pada pukul 11.02 WIB.

Helikopter milik Polri itu membawa delapan orang, yakni Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono didampingi Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta Yudistira, Dipolairud Polda Jambi Kombes Pol Michael Mumbunan, Koorspri Kompol Ayani dan ADC kapolda, serta tiga kru helikopter AKP Ali, AKP Amos F, Aipda Susilo.

Tim evakuasi Kapolda Jambi yang mendarat darurat di Bukit Tamiai, Kerinci.
Tim evakuasi Kapolda Jambi yang mendarat darurat di Bukit Tamiai, Kerinci. (Kolase Tribunjambi.com/ M Kurniawan)

Kondisi Kapolda Jambi Lebih Buruk

Irjen Pol Rusdi Hartono dikabarkan mengalami cidera patah tangan karena insiden pendaratan darurat helikopter di kawasan Kerinci.

Menanggapi hal tersebut, Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, informasi tersebut memang datang dari Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta, yang juga salah satu penumpang helikopter.

"Informasi dari Dirreskrimum, seperti itu, tetapi patah atau tidaknya kita tunggu dari tim medis yang berada di titik koordinat," kata Mulia, dikutip dari Tribunjambi.com, Senin (20/2/2023).

Dalam wawancara dengan Kompas Tv, Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Ahmad Ramadhan menyebut Kapolda Jambi menjadi fokus misi evakuasi tim gabungan.

Sebab, cidera yang dialami Kapolda Jambi akibat insiden helikopter mendarat darurat ini terbilang lebih berat dibandingkan tujuh korban lainnya.

Hal ini diketahui dari pemeriksaan tim medis yang berhasil diturunkan dengan helikopter ke lokasi pada Senin kemarin.

"Jadi, memang kami fokus pada penyelamatan terutama pada Kapolda Jambi. Mengapa? Karena bapak Kapolda Jambi terlihat mengalami cidera yang lebih (serius) dibandingkan teman-teman yang lain.

Kami mohon doa agar kesehatannya lebih baik dan proses evakuasi berjalan lancar," ujarnya, Senin (20/2/2023) malam.

Penyebab helikopter mendarat darurat

Alasan helikopter tersebut mendarat darurat karena faktor cuaca yang menjadi penyebab utama.

"Informasi awal yang kami dapatkan bahwa helikopter terpaksa melakukan pendaratan darurat karena mengalami gangguan terkait dengan cuaca buruk,” kata Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Minggu (19/2/2023).

Selain cuaca yang buruk, kata Sigit, kabut juga melanda jalur penerbangan helikopter itu sehingga jarak pandang terbatas.

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto membenarkan adanya kejadian tersebut.

Ia menjelaskan, bahwa helikopter Polri itu membawa Kapolda Jambi beserta rombongan itu dalam rangka kunjungan kerja ke Polres Kerinci.

"Mendarat darurat di Bukit Muaro Emat, Kabupaten Kerinci," kata Mulia, Minggu (19/2/2023).

Dijaga 30 personel gabungan

Rombongan Irjen Pol Rusdi Hartono kini dijaga 30 personel bermalam di hutan Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci.

30 personel tersebut berasal dari Brimob, Basarnas dan tim medis.

Ini adalah malam kedua rombongan Irjen Pol Rusdi Hartono mengingap di hutan setelah helikopter yang ditumpangi mendarat darurat di hutan tersebut.

Puluhan personel ini merupakan gabungan dari tim yang diterjunkan melalui udara dan jalur darat. Di mana, jalir darat sendiri dipimpin oleh Kapolres Kerinci.

"Sejauh ini ada sekitar 30 personel yang sudah tiba di titik koordinat bapak Kapolda dan rombongan," kata Mulia, Senin (20/2/2023) malam.

JK hingga Kapolri ke Lokasi

Insiden yang menimpa helikopter Kapolda Jambi juga mengundang perhatian mantan Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla (JK).

JK pun datang ke posko evakuasi evakuasi di Tamiai Kecamatan Batang Merangin, pada Senin (20/2/2023) siang di sela kunjungannya ke Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA).

Kedatangan Jusuf Kalla disambut Gubernur Jambi Al Haris yang berada di posko untuk memantau upaya evakuasi.

Setelah tiba di Kerinci, Jusuf Kalla bersama Gubernur Jambi Al Haris dan Bupati Kerinci Adi Rozal ke posko tim evakuasi yang saat itu tengah bersiap turun ke titik keberadaan Kapolda dan rombongan.

"Kita lihat tim gabungan sudah bekerja maksimal, kita juga bersyukur semua dalam keadaan selamat. Saya yakin tim evakuasi bekerja dengan maksimal," kata Jusuf Kalla.

Sementara itu, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, dijadwalkan akan datang ke Jambi besok, Selasa (21/2/2023).

Kabid Humas Polda Jambi, Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan, dalam agendanya, Kapolri akan tiba di Jambi pada pukul 14.00 WIB, dengan didampingi sejumlah pejabat utama (PJU) Polri.

Ini, dalam rangka memantau proses evakuasi Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono dan rombongan yang memasuki malam ke dua yang masih berada di kawasan hutan, Desa Tamiai, Batang Merangin, Kerinci.

"Ya, diagendakan pak Kapolri tiba pukul 14:00 WIB. Dan beliau akan menginap satu malam," kata Mulia.

(TribunJakarta.com/Tribunnews.com/Tribunjambi.com)

Artikel ini diolah dari TribunJakarta.com dengan judul Dua Malam Tidur di Hutan Kerinci dengan Luka Serius, Pagi Ini Kapolda Jambi Dievakuasi 7 Helikopter

Tags:
helikopterKapoldaJambiRusdi Hartono
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved