Berita Kriminal
VIRAL! Jadi Korban Pencabulan, Bocah Usia 4 Tahun di Tangerang Mengeluh Sakit di Bagian Alat Vital
Kejadian tak menyenangkan dialami oleh anak perempuan berinisial NP (4). Pasalnya, NP diduga menjadi korban pencabulan oleh seorang pria dewasa.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER - Kejadian tak menyenangkan dialami oleh anak perempuan berinisial NP (4).
Pasalnya, NP diduga menjadi korban pencabulan oleh seorang lansia.
Peristiwa itu terjadi di Jalan Inpres II, Larangan, Ciledug, Kota Tangerang.
NP diduga dicabuli oleh pemilik kontrakan yang merupakan pria lansia berinisial D (65).
Ibu korban, N (28), mengatakan peristiwa dugaan pencabulan terhadap anaknya terjadi pada 23 April 2023.

Baca juga: SADIS! Seorang Pria Mabuk di Bima Tebas Tangan Pemuda dengan Parang, Jari Korban Nyaris Putus
Kecurigaan N muncul ketika melihat anaknya menangis setelah pulang bermain dari rumah pelaku.
Korban juga mengeluh sakit di alat vitalnya.
"Awalnya itu anak saya diajak makan, terus sama pelaku dibawa ke rumahnya." kata N saat dihubungi wartawan, Senin (12/6/2023).
"Itu dia di dalam rumahnya dikasih makan, terus pulang-pulang nangis sambil ngadu kalau alat kelaminnya sakit," sambungnya.
N menduga sang anak sudah berkali-kali dicabuli oleh pelaku D.
Korban pun mengadu bahwa alat vitalnya sering diraba oleh pelaku.

Baca juga: VIRAL! Diduga Mobil Google Maps Terperosok di Kebun Tebu Malang, Warga Gotong-royong Bantu Evakuasi
"Kemungkinan sudah sering, cuma nggak begitu saya perhatiin setiap pulang main," ujar dia.
"Memang kalau habis main ngadunya cuma dipegang doang alat kelaminnya." tambahnya.
"Yang paling parah kemarin. Si anak ini sudah lancar ngomongnya," terangnya.
NP sudah melaporkan peristiwa dugaan pencabulan itu ke Polres Metro Tangerang Kota.
Laporan NP teregistrasi dengan nomor LP/B/460/IV/2023/SPKT/Polres Metro Tangerang Kota/Polda Metro Jaya.

Berita Lainnya, Oknum Guru SD Cabul Nekat Rekam Murid Saat Telanjang 'Pelaku Diduga Alami Kelainan'
ASTAGFIRULLAH! oknum guru SD cabul nekat rekam murid saat telanjang.
Seorang oknum guru SDN di Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) kini harus berurusan dengan kepolisian.
Pasalnya oknum guru berinisial AM (34) tersebut diketahui mengajak muridnya untuk menonton video porno dan merekam murid saat telanjang.
Kasat Reskrim Polres Lombok Utara, AKP I Made Sukadana menyampaikan, pelecehan seksual tersebut terjadi pada 2021. Saat itu, korban berusia 12 tahun dan masih duduk di kelas 6 SD.
Sukadana menjelaskan, awalnya terduga pelaku AM mengajak salah satu muridnya berjenis kelamin laki-laki nonton video porno. Kemudian, AM merekam reaksi dari sang murid setelah menonton video dewasa itu.
"Pelaku langsung menyuruh korban untuk telanjang dan langsung mengabadikannya melalui video ketika si korban lagi telanjang," kata Sukadana melalui pesan Whatsapp, Jumat (26/5/2023).
Kasus ini baru terungkap setelah hampir 2 tahun lamanya setelah orangtua korban mengetahui video yang beredar tentang anaknya.
Pelaku kemudian dilaporkan ke Polres Lombok Utara oleh orangtua korban dengan membawa barang bukti HP dengan isi video korban saat lagi telanjang.
Baca juga: Hatiku Yakin Kamu! Guru di Jakarta Kepincut Muridnya Sendiri, Sempat Ragu, Kini 11 Tahun Bersama
Atas laporan pengaduan tersebut, Sat Reskrim Polres Lombok Utara langsung melakukan penyelidikan dan melakukan pemanggilan terhadap beberapa saksi dan pemanggilan terhadap terduga pelaku.
"Dari hasil pemeriksaan terduga patut diduga telah melakukan perbuatan tindak pidana kemudian penyidik langsung melakukan penahanan terhadap terduga pelaku," kata Sukadana.
Saat ini, kasus tersebut sudah ditingkatkan penanganannya ke tahap penyidikan dan terduga pelaku ditahan di Rutan Polres Lombok Utara.
"Berdasarkan alat bukti yang cukup berupa satu buah laptop dan sebuah HP yang berisikan rekaman video," kata Sukadana.

Dari hasil pemeriksaan yang telah dilakukan penyidik Sat Reskrim Polres Lombok Utara, ada beberapa korban dalam kasus tersebut.
"Ini masih dalam praduga bahwa pelaku diduga mengalami kelainan seksual, dan masih akan didalami.
Saat ini kasus tersebut masih dalam tahap penyidikan Sat Reskrim Polres Lombok Utara," ungkap Sukadana. (TribunJakarta/Annas Furqon Hakim)
Diolah dari berita tayang di TribunJakarta.com
Kronologi Pembunuhan Haji Sahroni Sekeluarga, Pelaku Terancam Pidana Mati, Kapolres Indramayu: Sadis |
![]() |
---|
Eras Penculik Ilham Kepala Cabang Bank BUMN Kini Ajukan Justice Collaborator, Janji Ungkap Fakta |
![]() |
---|
Emosi Ibunya Nikah Lagi, Kakak Adik di Bangkalan Bacok Ayah Tiri hingga Tewas, Dibunuh depan Balita |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Haji Sahroni & Keluarga, Sakit Hati Rental Mobil Malah Mogok, Uang Rp750 Tak Balik |
![]() |
---|
Kejamnya Pelaku Bunuh Haji Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Pakai Pipa Besi, Bayi Ditenggelamkan |
![]() |
---|