Breaking News:

Berita Kriminal

MIRIS! Dosen FH Unand Diduga Cabuli Mahasiswi, Petugas PPKS Demo Minta Dekan Buat Laporan

HEBOH Dosen Unand diduga telah mencabuli mahasiswinya sendiri, kini petugas PPKS melakukan demo meminta dekan membuat laporan terkait kasus tersebut

Editor: Damar Klara Sinta
Kompas.com
ILUSTRASI - doen Unand diduga lakukan pencabulan, kini Satgas PPKS desak dekan membuat laporan 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - VIRAL! dosen Unand (Universitas Andalas) Padang diduga telah melakukan pencabulan terhadap mahasiswinya, kini petugas PPKS lakukan demo. 

Baru saja warga Padang dihebohkan dengan adanya berita terkait dosen Unand melakukan pencabulan terhadap mahasiswinya. 

Kini Satgas PPKS (Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual) melakukan demo besar-besaran

Demonya tersebut bertujuan untuk dekan Unand membuat laporan. 

Mereka akan terus menerus mendesak dekan Unand membuat laporan. 

Diketahui korbannya ialah salah satu mahasiswi dari fakultas hukum. 

Seperti apa kronologinya? 

Baca juga: TRAGIS! Selamatkan Anak dari Aksi Cabul, Ayah Tewas, 26x Ditusuk Pelaku: Oknum Ngamuk Lukai Polisi

Satuan Tugas Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual (PPKS) Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatera Barat (Sumbar).

Mereka mendesak pimpinan Fakultas Hukum untuk melaporkan kasus dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oknum dosen berinisial Z. 

ILUSTRASI - Dosen Unand diduga lakukan pencabulan terhadap mahasiwinya
ILUSTRASI - Dosen Unand diduga lakukan pencabulan terhadap mahasiwinya (Kolase Tribunnewsmaker)

Menurut PPKS, penyelesaian di tingkat fakultas itu hanya soal kode etik dosen yang bersangktuan.

"Secara aturan, penyelesaian kasus itu ada di tangan Satgas PPKS Unand.

Kalau di tingkat fakultas itu soal kode etik dosen," jelas Wakil Ketua Satgas PPKS Unand, Aidinil Zetra yang dihubungi Kompas.com, Selasa (13/6/2023).

Aidinil mengaku, pihaknya belum menerima laporan dugaan kekerasan seksual yang dialami seorang mahasiswi Fakultas Hukum berinisial S. 

Satgas PPKS Unand pun berencana menjemput bola dengan berkomunikasi dengan korban.

"Hingga saat ini kita belum mendapatkan laporan pengaduan dari korban. Kita akan jemput bola," kata Wakil Ketua Satgas PPKS Unand, Aidinil Zetra yang dihubungi Kompas.com, Selasa (13/6/2023).

Sebelumnya diberitakan, kasus dugaan pelecehan seksual mencuat usai S membagikan keresahannya melalui media sosial.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Oknum Guru SD Cabul Nekat Rekam Murid Saat Telanjang Pelaku Diduga Alami Kelainan

Mahasiswi itu menyebutkan dosen Z sering mengambil foto mahasiswi dan mengajak foto berdua.

Lalu, Z menggunakan foto-foto tersebut sebagai foto profil WhatsApp pribadinya. Hal itu ternyata membuat sejumlah mahasiswi merasa tidak nyaman dan terganggu.

Ilustrasi demo
Ilustrasi demo (Freepik.com)

Sementara itu, Dekan Fakultas Hukum Unand, Ferdi mengaku sudah mendapatkan informasi terkait hal itu.

"Kami telah menerima informasi dan penyampaian aspirasi yang dilakukan oleh aliansi mahasiswa Fakultas Hukum Unand terkait adanya dugaan pelecehan seksual itu," kata Ferdi dalam keterangan tertulisnya yang diterima Kompas.com, Senin (12/6/2023) malam.

BERITA LAINNYA, VIRAL! Jadi Korban Pencabulan, Bocah Usia 4 Tahun di Tangerang Mengeluh Sakit di Bagian Alat Vital

Kejadian tak menyenangkan dialami oleh anak perempuan berinisial NP (4).

Pasalnya, NP diduga menjadi korban pencabulan oleh seorang lansia.

Peristiwa itu terjadi di Jalan Inpres II, Larangan, Ciledug, Kota Tangerang.

NP diduga dicabuli oleh pemilik kontrakan yang merupakan pria lansia berinisial D (65).

Ibu korban, N (28), mengatakan peristiwa dugaan pencabulan terhadap anaknya terjadi pada 23 April 2023.

Ilustrasi pencabulan.
Ilustrasi pencabulan. (KOMPAS.COM/HANDOUT)

Baca juga: SADIS! Seorang Pria Mabuk di Bima Tebas Tangan Pemuda dengan Parang, Jari Korban Nyaris Putus

Kecurigaan N muncul ketika melihat anaknya menangis setelah pulang bermain dari rumah pelaku.

Korban juga mengeluh sakit di alat vitalnya.

"Awalnya itu anak saya diajak makan, terus sama pelaku dibawa ke rumahnya." kata N saat dihubungi wartawan, Senin (12/6/2023).

"Itu dia di dalam rumahnya dikasih makan, terus pulang-pulang nangis sambil ngadu kalau alat kelaminnya sakit," sambungnya.

N menduga sang anak sudah berkali-kali dicabuli oleh pelaku D.

Korban pun mengadu bahwa alat vitalnya sering diraba oleh pelaku.

ILUSTRASI Balita dicabuli
ILUSTRASI bocah 4 tahun dicabuli (Istimewa)

Baca juga: VIRAL! Diduga Mobil Google Maps Terperosok di Kebun Tebu Malang, Warga Gotong-royong Bantu Evakuasi

"Kemungkinan sudah sering, cuma nggak begitu saya perhatiin setiap pulang main," ujar dia.

"Memang kalau habis main ngadunya cuma dipegang doang alat kelaminnya." tambahnya.

"Yang paling parah kemarin. Si anak ini sudah lancar ngomongnya," terangnya.

NP sudah melaporkan peristiwa dugaan pencabulan itu ke Polres Metro Tangerang Kota.

Laporan NP teregistrasi dengan nomor LP/B/460/IV/2023/SPKT/Polres Metro Tangerang Kota/Polda Metro Jaya. (Kompas.com/ Perdana Putra)

Berita ini diolah oleh Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniDosen Unand PadangpencabulandemoSatgas PPKS
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved