DILARANG Kerja di Kafe tapi Nekat, Istri di Sumut Disiram Bensin, Dibakar Suami, Pelaku Cemburu

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Gegara nekat bekerja di kafe, seorang istri di Tanjungbalai, Sumatera Utara (Sumut) dibakar hidup-hidup oleh sang suami.

Wanita tersebut disiram bensin dan dibakar setelah terlibat cek-cok dengan suami.

Diketahui, korban bernama Evi Juhaini dibakar di rumahnya yang berlokasi di Kelurahan Sirantau, Kecamatan Datuk Bandar, Kota Tanjungbalai, Sumatera Utara.

Evi Juhaini dianiaya oleh suaminya berinisial JS (56) pada Jumat, (23/6/2023).

Menurut pengakuan, JS kesal lantaran sang istri kerja di kafe.

JS murka lantaran tak meridhoi istrinya bekerja di kafe.

JS sudah berulang kali melarang Evi mengais rezeki di kafe.

Namun, sang istri justru tak memedulikan larangan suaminya.

Naik pitam karena larangannya tak diindahkan, Evi langsung dibakar oleh suami.

Baca juga: Sudah Kepergok Istri, ASN Desa di Lamongan yang Diduga Cabuli 2 Anaknya Ogah Ngaku: Cuma Cium Kening

Kini kasus tersebut tengah ditangani oleh kepolisian setempat.

Kapolres Tanjung Balai, AKBP Ahmad Yusuf Afandi mengatakan, peristiwa terjadi pada Jumat malam sekitar pukul 21.30 WIB.

Awalnya korban dan pelaku cek-cok mulut dalam kurun waku yang lama.

Adu mulut tersebut terjadi karena JS yang selama ini bekerja di luar kota, mengetahui korban kerja di sebuah cafe.

Padahal JS sebelumnya sudah melarangnya berkali-kali.

"Larangan dari pelaku pada korban untuk tidak bekerja lagi di Cafe, tidak diindahkan oleh korban, yang menyebabkan pelaku cemburu dan kemudian melakukan penganiayaan terhadap korban," ujar Ahmad dalam keterangan tertulisnya, Senin (26/6/2023).

Baca juga: NASIB PILU Wanita yang Dipaksa Makan Kotoran Seniman Tato usai Kepergok Selingkuh:Kini Stres Dipecat

Pelaku yang terpantik emosinya, lalu mengambil minyak jenis pertalite di rumahnya.

Dia langsung menyiramkannya ke tubuh Evi.

Selanjutnya JS memantik api menggunakan korek gas.

"Akibat kejadian tersebut, korban mengalami luka bakar di bagian tubuh korban." kata Ahmad.

"Kedua tangan, sebagian muka dan bagian dada atas," ujar Ahmad.

Baca juga: GERAM Selalu Dianiaya Suami, Wanita di Makassar Nyaris Bunuh Diri, Minum Obat Nyamuk, Dibawa ke RS

Korban lalu lari ke luar rumah dan beruntung berhasil diselamatkan warga.

Wanita itu langsung  dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah dr. Tengku Mansyur untuk mendapatkan pertolongan.

Menerima laporan kejadian ini polisi lalu bertindak.

Tak butuh waktu lama bagi polisi untuk menangkap pelaku.

Pada hari itu juga, polisi berhasil mebangkap JS hari itu juga.

BERITA KRIMINAL LAINNYA, GERAM Selalu Dianiaya Suami, Wanita di Makassar Nyaris Bunuh Diri, Minum Obat Nyamuk, Dibawa ke RS.

PILU wanita asal Makassar nyaris tewas lantaran nekat meminum obat nyamuk. 

Aksi nekat wanita asal Makassar ini dilakukan lantaran ia sakit hati dengan suaminya. 

Ia sudah muak dengan sang suami karena selalu mendapatkan kekerasan saat berumah tangga. 

Oleh sebab itu ia berniat mengakhiri hidupnya dengan meminum obat nyamuk. 

Lantas, bagaimana nasibnya saat ini? 

Seorang wanita berinisial M (40) di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), nyaris mengakhiri hidupnya dengan menenggak obat nyamuk.

Aksi wanita nekat itu dipicu lantaran sakit hati sering dianiaya sang suami.

Baca juga: Naudzubillah! Syahwat Tak Terbendung Ayah di Kaltim Rudapaksa & Lakukan KDRT ke Anak Sendiri

Beruntung nyawa M berhasil diselamatkan setelah polisi dan warga membawanya ke Rumah Sakit (RS) terdekat.

Bhabinkamtibmas Polsek Panakkukang Aipda Muh Rais mengatakan, aksi nekat yang dilakukan M itu terjadi di wilayah Kelurahan Masale, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Sulsel, pada Minggu (25/6/2023).

"Alhamdulillah sekarang sudah baikan dan sudah keluar dari RS,

Memang kita dapat laporan ada salah satu warga meminum racun obat nyamuk," kata Muh Rais kepada Kompas.com, Senin (26/6/2023).

Kata Rais, berdasarkan keterangan M, pemicu nekat wanita itu menegak obat nyamuk lantaran sering dianiaya oleh sang suami berinisial AJ (40).

"Ini gara-gara sakit hati di Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) sama suaminya sehingga nekat minum itu (obat nyamuk)," jelasnya.

"Sementara ini belum melapor, 

Tapi kita tetap dampingi melakukan mediasi, dan pengawasan," tandasnya. (TribunMedan/Rahmat Utomo)

Berita ini telah diolah dari artikel Kompas.com.