Berita Kriminal
ASTAGFIRULLAH! Tak Terima Diputus Cinta, Pria Tua di Medan Nekat Bakar Kekasihnya Pakai Pertalite
Seorang pria paruh baya melakukan tindak kejahatan terhadap kekasihnya. Pria itu diketahui membakar pacarnya hingga mengalami luka serius.
Editor: Eri Ariyanto
Selain disiram, korban juga pernah dipukuli dengan alat pijat.
Hal itu tentu menyebabkan luka lebam pada bagian punggung.
Lebih lanjut, kepala korban juga sering dibenturkan oleh pelaku hingga bengkak.
Sedangkan untuk luka fisik lebih lanjut korban sudah divisum dan sekarang tinggal menunggu hasilnya.
"Akibat perlakukannya kami amankan ibu korban untuk pemeriksaan lebih lanjut atas tuduhan kekerasan terhadap anak," jelas AKP Muhamad Arvi.
Baca juga: Wanita Ini Alami Gagal Pernapasan & Meninggal, Keluarga Murka, Aniaya Perawat: Pendengaran Terganggu

Kini sang anak menderita trauma mendalam atas perbuatan ibunya.
Mentalnya terguncang akibat berkali-kali dianiaya oleh ibu kandungnya sendiri.
Hal itu membuat korban sulit menjelaskan semua kekerasan yang ia terima.
"Saat ini kondisi korban masih trauma dan belum bisa menjelaskan semua kekerasan yang ia terima," terang Kasat, Kasat Reskrim Polres Pariaman, AKP Muhamad Arvi.
Kini ibu korban telah diamankan kepolisian setempat.
Kepolisian berusaha memeriksa lebih lanjut kasus tersebut.
"Akibat perlakukannya kami amankan ibu korban untuk pemeriksaan lebih lanjut atas tuduhan kekerasan terhadap anak," jelas Muhamad Arvi. (Tribun-Medan/Alfiansya)
Diolah dari berita tayang di Tribun-Medan
Sumber: Tribun Medan
Emosi Ibunya Nikah Lagi, Kakak Adik di Bangkalan Bacok Ayah Tiri hingga Tewas, Dibunuh depan Balita |
![]() |
---|
Motif Pembunuhan Haji Sahroni & Keluarga, Sakit Hati Rental Mobil Malah Mogok, Uang Rp750 Tak Balik |
![]() |
---|
Kejamnya Pelaku Bunuh Haji Sahroni Sekeluarga di Indramayu, Pakai Pipa Besi, Bayi Ditenggelamkan |
![]() |
---|
Sosok 2 Pembunuh Keluarga Haji Sahroni di Indramayu, Sempat Linglung, Eks Rekan Kerja Korban di Bank |
![]() |
---|
Putrinya Tewas Dibacok Remaja 18 Tahun saat Pergi Mengaji, Ayah MA Murka ke Pelaku: Saya Cari Kau! |
![]() |
---|