ASTAGA! Lagi Panen Sawit, Pria di Sumut Mendadak Kejang & Kaku Tersengat Listrik:Tewas Pegangi Egrek

TRIBUNNEWSMAKER.COM - INNALILLAHI! Lagi asyik memanen sawit, seorang pemuda di Batubara, Sumatera Utara mendadak tewas setelah mengalami kejang-kejang.

Pemuda berusia 22 tahun tersebut kejang-kejang dikarenakan tersengat listrik yang ada di kebun tersebut.

Hingga pada akhirnya, tubuh pemuda itu terbujur kaku tak bernyawa setelah mengalami kejang-kejang.

Diketahui, pemuda bernasib malang tersebut bernama Malik Ichsani Mubin.

Pemuda tersebut merupakan warga Dusun VI Teratai, Desa Sipare-pare, Kecamatan Air Putih, Kabupaten Batubara.

Dalam kesehariannya, pemuda tersebut bekerja sebagai pemanen sawit di daerahnya.

Menurut laporan, korban tewas tersengat listrik pada Jumat (7/7/2023) kemarin.

Baca juga: Dia Kena Karma Mau Begal Motor Gadis di Sumut, Pelaku Terjatuh & Terlindas Truk:Tewas Mengenaskan

Informasi tewasnya korban telah disampaikan ke pihak kepolisian setempat.

Dari cerita Kapolsek Indrapura, AKP Jonni Damanik, mulanya korban memanen sawit menggunakan egrek.

Egrek adalah alat yang diujungnya terdapat pisau tajam pemotong tandan sawit.

Kebetulan, egrek yang dibawa korban ini gagangnya terbuat dari besi stainles.

Sehingga, ketika ujung egrek menyentuh kabel listrik.

Baca juga: INNALILLAHI! Gadis Asal Malang Tewas Tertabrak Mobil di Selokan Mataram Jogja: Sosok yang Taat Agama

Hal itulah yang membuat korban tersengat aliran listrik.

Hingga pada akhirnya, korban pun langsung kejang-kejang.

Pihak kepolisian mengaku sudah datang ke lokasi kejadian.

Polisi telah melakukan pengecekan di TKP.

"Kami mengecek ke TKP, di situ terlihat ada kabel yang sudah terpotong yang diduga tanpa sengaja dipotong korban," kata Jonni, Sabtu (8/7/2023).

Baca juga: Kakak Hilang, Adik Temukan Mobilnya di Jalan, Syok Buka Bagasi Bau Busuk Menyengat: Innalillahi!

Jonni mengatakan, setelah kejadian, korban sempat dibawa ke klinik terdekat.

Namun, sampai di klinik, korban dinyatakan sudah meninggal dunia.

Adapun barang bukti yang didapati di lokasi kejadian berupa egrek.

Selain itu, kabel yang terpotong juga turut diamankan polisi sebagai barang bukti.

"Korban telah disemayamkan di rumah duka," pungkas Jonni.

Keluarga sempat syok ketika mendengar kabar kematian korban.

Mereka tak menyangka bahwa secepatnya itu korban tiada.-

Keluarga korban saat ini masih berada dalam suasana duka.

Keluarga masih berusaha mengikhlaskan kepergian korban.

INNALILLAHI! Mahasiswa Makassar Ditemukan Tewas di Kamar, Diduga Tersetrum, Kondisi: Tubuh Menghitam

DIDUGA TERSENGAT LISTRIK mahasiswa UIN Makassar baru saja ditemukan tewas dengan kondisi terbakar di dalam kamar. 

Baru saja ditemukan mayat dalam keadaan mengenaskan di dalam kamar yang ternyata adalah mahasiswa UIN Makassar. 

Saat ditemukan dalam keadaan tak bernyawa polisi menduga jika korban tersengat listrik. 

Lantaran kondisinya yang hangus bak terbakar. 

Kendati demikian, polisi masih terus menyelidiki kasus tersebut. 

Lantas bagaimana kronologinya?

Seorang pemuda bernama Yunus Mahendra (24) warga jalan Inspeksi Pam Lorong 1, Kelurahan Batua, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), ditemukan tewas dalam kamarnya, Minggu (18/6/2023), pukul 11.30 Wita.

Baca juga: KRONOLOGI Mobil Lapas Manokwari Terjun ke Jurang, Diduga Rem Blong, 1 Tahanan Tewas, 2 Petugas Luka

Menurut Kapolsek Manggala Kompol Syamsuardi, korban ditemukan tewas dalam dalam kondisi mengenaskan di dalam kamar.

Dugaan sementara korban terbakar yang dipicu korsleting.

"Kondisinya terbakar seperti kena sengatan listrik di dalam kamarnya dan kondisi (tubuhnya) sudah menghitam," ucap Syamsuardi kepada awak media di TKP.

Dia juga menyebut, korban merupakan salah satu mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Makassar.

Lokasi rumah korban berada di belakang Masjid Nurul Iman dan korban diketahui tinggal sendirian. 

Sementara itu, peristiwa itu membuat heboh warga sekitar dan segera berdatangan ke lokasi. 

Polisi belum bisa memastikan kematian mahasiswa UIN tersebut. 

Oleh sebab itu korban di bawa ke rumah sakit untuk dilakukan visum agar mendapat informasi secara pasti. 

"Korbah (mahasiswa) kuliah di UIN dan sudah dibawa ke rumah sakit (Bhayangkara) untuk dilakukan visum," ujarnya.

Baca juga: TERLAMBAT Penyesalan Ibu, Anak 2 Tahun Meninggal Tersetrum, Main Sendok Besi Ditancapkan Stop Kontak

Untuk penyebab kematian korban, polisi mengaku masih melakukan penyelidikan. 

Polisi mengatakan akan memberi informasi jika sudah jelas secara pasti penyebab kematian mahasiswa UIN. 

Berita ini telah diolah dari artikel TribunMedan.com.