Berita Viral
INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Bus Vs Pikap Bermuatan Kaleng Bahan Bakar di Aljazair, 34 Orang Tewas
Kecelakaan maut yang melibatkan bus dan pikap bermuatan kaleng bahan bakar terjadi di sebuah kota kecil dekat Tamanrasset, Aljazair.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER - Kecelakaan maut yang melibatkan bus dan pikap bermuatan kaleng bahan bakar terjadi di sebuah kota kecil dekat Tamanrasset, Aljazair.
Peristiwa itu juga mengakibatkan sebanyak 34 orang meninggal dunia.
Kecelakaan maut itu terjadi pada Rabu (20/7/2023).

Baca juga: PILU! Gadis 14 Tahun Asal Cianjur Disekap Pria Hidung Belang di Tangerang, Dijadikan Budak Nafsu
Menurut informasi, kecelakaan terjadi jauh di wilayah Sahara selatan
Insiden tersebut merupakan kecelakaan jalan yang paling mematikan di negara Afrika Utara dalam beberapa tahun, kata para pejabat setempat, menukil AFP.
Badan pertahanan sipil Aljazair menyatakan kecelakaan jalan itu juga menyebabkan 12 orang lainnya cedera, banyak di antaranya mengalami luka bakar parah.
Presiden Abdelmadjid Tebboune, dalam kunjungan kenegaraan ke China, mengungkapkan "kesedihan dan kesedihannya yang mendalam" dan menyampaikan "belasungkawa yang tulus" kepada keluarga para korban.
Gambar menunjukkan bus dilalap bola api besar yang menerangi langit malam setelah kecelakaan sekitar pukul 04:00 di sebuah kota kecil dekat Tamanrasset, 2.000 kilometer berkendara ke selatan dari ibu kota Algiers.
Kemudian, petugas penyelamat terlihat menemukan mayat dari lambung bus yang hancur dan hangus, di Outoul, 20 kilometer sebelah barat Tamanrasset, lokasi kecelakaan dikelilingi oleh mobil pemadam kebakaran.
Penduduk setempat mengatakan kepada AFP melalui telepon bahwa bus tersebut telah menurunkan penumpang dan hendak melanjutkan perjalanannya ketika sebuah truk pikap menabraknya.

Baca juga: FAKTA BARU Kasus Pembunuhan Sopir Taksi Online di Bekasi, Pelaku Sakit Hati: Merasa Direndahkan
Pejabat gendarmerie nasional Samir Bouchehit mengatakan truk itu membawa kaleng bensin dan mengemudi di sisi jalan yang salah.
"Unsur pertama penyelidikan menunjukkan bahwa tanggung jawab terletak pada pengemudi pikap, yang memuat kaleng bensin yang terbakar saat tabrakan," katanya, berbicara di saluran TV swasta Ennahar.
Menteri Kesehatan Abdelhak Saihi melakukan perjalanan ke lokasi kecelakaan, menjanjikan "semua tindakan yang diperlukan untuk merawat yang terluka", kata pernyataan kementerian.
Badan pertahanan sipil mengatakan bus tersebut sedang melakukan perjalanan antara Tamanrasset, sebuah kota berpenduduk 150.000 orang, dan Adrar di barat laut, dengan sekitar 65.000 penduduk.
Mohamed Boudraa, gubernur Tamanrasset, mengunjungi rumah sakit setempat tempat 12 orang terluka dirawat, lapor kantor berita resmi APS.
Sumber: Tribun Jateng
Sore Sebelum Racuni 2 Anak Lalu Akhiri Hidup, Ibu Muda di Bandung Jabar Masih Sempat Jajan Basreng |
![]() |
---|
Sosok Raja Juli Antoni, Menhut yang Viral Main Domino dengan Azis Wellang Tersangka Pembalakan Liar |
![]() |
---|
Sosok Sujadi, Pria di Pagar Alam Sumsel yang Bohongi Warga dengan Daging Kambing Muda Padahal Kucing |
![]() |
---|
Istri Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur 10 M Ternyata Kerja Ojol & Jualan Online Demi Susu 3 Anak |
![]() |
---|
Puluhan Barang Ahmad Sahroni Dikembalikan, dari Mainan Hingga Sertifikat Tanah, 3 Orang Ditangkap |
![]() |
---|