Berita Viral
TRAGIS! Kecelakaan Maut di Jombang, Luxio Vs Kereta Api, Mobil Ringsek Parah, Satu Keluarga Tewas
INNALILLAHI! kecelakaan maut Luxio tabrak kereta api Dhoho di Jombang, mobil hancur lebur, satu keluarga tewas dalam kecelakaan tersebut
Editor: Damar Klara Sinta
"Yang pertama atas nama Arimbi, kemudian yang kedua laki-laki Fikri. Fikri ini ada gejala gegar orang sedang sama patah di tulang selangka," ungkapnya.
Koordinasi Pemda dan KAI
Menyusul peristiwa tabrakan tersebut, Pemerintah Daerah (Pemda) berkoordinasi dengan pihak PT.KI untuk memasang palang pintu di pelintasan yang rawan kecelakaan.
"Sampai saat ini, masih ada lima pelintasan tak berpalang pintu di Kabupaten Jombang," kata Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Jombang Budi Winarno, Minggu.
Menurutnya, salah satu pelintasan tak berpalang pintu yang menjadi prioritas pemasangan palang adalah di Dusun Gondekan, Desa Jambu, Kecamatan Gondang.
"Kami meminta pertimbangan PT KAI terkait perlintasan tak berpalang pintu ini, apakah ditutup atau dikurangi risikonya. Sebagai prioritas, kami akan memasang palang pintu di lokasi yang baru terjadi kecelakaan ini,” ujar Budi.
Kata pakar
Pakar Transportasi dari Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya Machus menjelaskan bahayanya pelintasan sebidang.
"Sangat rawan kecelakaan karena pelintasan sebidang terjadi perpotongan atau bersinggungan langsung dengan jalan raya," katanya.
Menurut Dosen Transportasi Prodi S2 Terapan Teknik Infrastruktur Sipil itu, salah satu solusinya adalah membangun flyover atau underpass.
Apalagi banyak pengendara yang masih belum displin saat melewati pelintasan KA.
Padahal, dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 Pasal 114 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan disebutkan, kendaraan lain harus berhenti ketika sinyal berbunyi, mendahulukan kereta api, dan memberikan hak kepada kendaraan yang melintasi rel.
"Alat bantu keselamatan (di sekitar pelintasan) tak cukup, bila faktor kedisiplinan pengendara masih rendah. Akhirnya tabrakan di pelintasan sebidang tak bisa dihindari," jelasnya. (Kompas.com/ Pytagh Kurniati)
Diolah dari berita yang sudah tayang Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Benarkah Suami Salsa Erwina Perwira NATO? Dukung Penuh Istri Debat dengan Ahmad Sahroni: Tak Ragu! |
![]() |
---|
Alasan DPR Tidak Mau Menemui Massa Demo, Sebut Ada Penumpang Gelap yang Buat Suasana Tak Kondusif |
![]() |
---|
Mahasiswa Ucapkan Kekecewaan di Hadapan DPR, Singgung Momen Joget: Kita Cuma Dianggap Pas Pemilu |
![]() |
---|
Tak Hanya Jam Rp11 Miliar Ahmad Sahroni, Bocah 14 Tahun juga Bawa Barang Lain, Ini Kata Sang Ibu |
![]() |
---|
4 Keganjilan Kasus Haji Sahroni yang Terkubur di Rumah dengan Keluarganya, Ada Mobil Box Terparkir |
![]() |
---|