Berita Kriminal
BEJAT! Pria di Bali Sering Intip Mandi Bocah SD, Nyaris Digagahi, Korban Teriak, Auto Dicekik Pelaku
DETIK-DETIK pria di Bali kepergok gagahi bocah SD, korban teriak histeris, pelaku cekik korban, ngaku sering intip mandi
Editor: Damar Klara Sinta
TRIBUNNEWSMAKER.COM - BIADAB! pria di Bali nyaris gagahi bocah SD, ngaku sering intip korban mandi, korban teriak histeris.
Baru saja dikabarkan, seorang bocah SD hampir saja digagahi pria di Bali.
Pelaku mengaku sering mengintip korban mandi.
Lantas, seperti apa kronologinya?
Seorang pria berinisial MRF (20) berupaya memerkosa anak gadis yang masih duduk di sekolah dasar (SD) di sebuah rumah kos, Denpasar, Bali.
Pelaku melakukan aksi bejatnya tersebut setelah mengintip dan merekam korban pada saat sedang mandi.
Baca juga: BIADAB! Ditinggal Istri Jadi TKW, Suami Tega Gagahi 2 Anak Kandung Berkali-kali, Korban Depresi
Kepala Polisi Resor Kota (Kapolresta) Denpasar Kombes Bambang Yugo Pamungkas mengatakan, kasus percobaan pemerkosaan terhadap anak ini terjadi pada Kamis (24/8/2023) sekitar pukul 07.00 Wita.
Setelah menerima laporan, polisi langsung melakukan penangkapan terhadap pelaku di sebuah bedeng yang tak jauh dari lokasi kejadian.
"Motifnya, pelaku bernafsu setelah mengintip korban selesai mandi dan mencoba memerkosa korban," kata dia kepada wartawan di Mapolresta Denpasar pada Jumat (25/8/2023).
Bambang mengatakan, aksi bejat pelaku ini bermula ketika dia mengintip sembari merekam korban saat sedang mandi menggunakan ponselnya pada Selasa (22/8/2023).
Dua hari berselang, pelaku kembali mengintip korban yang sedang siap-siap untuk berangkat ke sekolah.
Kemudian, pelaku mengancam sembari mencekik leher korban agar tidak melawan dan berteriak.
Baca juga: BIADAB! Ayah di Gowa Diduga Gagahi Anak Gadisnya yang Masih Berusia 13 Tahun, Korban Positif Hamil
"Korban berusaha berontak dengan berteriak minta tolong dan menendang korban dimana pelaku berusaha memerkosa korban,
Namun korban tetap melawan dengan terus berteriak sehingga pelaku akhirnya melarikan diri," katanya.
Bambang mengatakan, kejadian yang menimpa korban itu pun langsung diketahui oleh ayah dan neneknya. Mereka kemudian melaporkan kejadian tersebut ke kepolisian setempat.
Akibat kejadian itu, korban mengalami trauma yang cukup dalam.
Sedangkan, pelaku dijerat dengan dua pasal, yakni Pasal 285 KUHP dengan ancaman hukuman penjara maksimal 12 tahun.
Kemudian, Pasal 82 Jo Pasal 76 E UU RI Nomor 35 Tahun 2014 Jo Pasal 6 huruf a UU Nomor 12 Tahun 2022 tentang kekerasan seksual, dengan hukuman paling lama 15 tahun penjara.
BIADAB! Ditinggal Istri Jadi TKW, Suami Tega Gagahi 2 Anak Kandung Berkali-kali, Korban Depresi
TAK PUNYA HATI! seorang ayah di Dompu nekat gagahi dua anak kandungnya saat ditinggal istri kerja jadi TKW (Tenaga Kerja Wanita), korban depresi, pelaku diamankan polisi.
Tak ada yang menyangka jika seorang ayah tegah menyetubuhi darah dagingnya sendiri.
Bahkan pelaku sudah melakukan persetubuhan dengan anak berkali-kali.
Hal ini dilakukan saat sang istri tengah kerja jadi TKW.
Kondisi korban mengenaskan, bahkan hingga depresi.
Lantas, seperti apa kronologinya?
Baca juga: BIADAB! Ayah Gagahi Anak Kandung Selama 8 Bulan Usai Cerai dari Istri, Korban Depresi & Lapor Ibu
Seorang ayah berinisial AM (40) di Kecamatan Woja, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), ditangkap polisi karena memerkosa dua orang anak kandungnya.
AM diduga sudah berulang kali melakukan aksi tersebut semenjak sang istri berangkat menjadi Tenaga Kerja Wanita (TKW) ke Arab Saudi.
Kasubsi Humas Polres Dompu, Aiptu Hujaifah mengatakan, AM ditangkap di rumahnya pada Rabu (23/8/2023) sekitar pukul 19.15 Wita, atas dugaan pemerkosaan terhadap anak kandungnya berinisial NI (20) dan P (18).
"AM ditangkap di rumahnya setelah polisi mendapat laporan dari paman korban, yakni MS," kata Hujaifah saat dikonfirmasi, Kamis (24/8/2023).
Hujaifah menjelaskan, kasus ini terungkap setelah korban NI mengadu pada pamannya, bahwa ia telah disetubuhi sang ayah berulang kali saat masih duduk di bangku SMA, atau tahun 2020.
Setiap kali beraksi, AM mengancam korban dengan senjata tajam, bahkan tak segan membunuh NI jika menceritakan pada keluarganya.
Akibat ancaman tersebut, korban NI sampai melakukan penyuntikan KB untuk menghindari kehamilan.
"Korban ini juga kerap dipukul,
Baca juga: UPDATE Kasus Guru Ngaji Gagahi Santri, Kini Korban Depresi & Sempat Bunuh Diri: Malu Bertemu Orang
Dilempar menggunakan batu dan kursi yang disertai kata-kata kasar sejak tahun 2020 sampai 2022 oleh AM," ujarnya.
Selain mendapat pengakuan dari NI, lanjut Hujaifah, sang paman juga terkejut mendengar keterangan dari P, adik kandung NI.
Dia diduga pernah mendapat perlakuan yang serupa dari AM dengan cara diancam menggunakan senjata tajam.
Kerana sudah tidak kuat, NI dan P kemudian mengadu pada pamannya, sehingga kasus ini langsung dilaporkan ke Mapolsek Woja.
"Setelah ditangkap, AM dievakuasi ke polres guna menghindari amukan dari keluarga istri dan masyarakat setempat," jelasnya.
Hujaifah menambahkan, selain NI dan P, dalam kasus ini juga ada korban lain, yakni keponakan dari AM berinisial NF (8).
Namun, korban NF tidak sampai diperkosa oleh AM melainkan hanya disentuh bagian vitalnya.
"Hal ini diketahui berdasarkan keterangan dari nenek korban NF," ungkapnya.
Baca juga: TEGA! Guru di Alor Gagahi 5 Bocah, Diimingi Uang Rp 5 Ribu, Teman Korban Curiga: Kok Sering Datang?
Terduga AM saat ini tengah diamankan di rumah tahanan (Rutan) Polres Dompu, sedangkan para korban sudah diarahkan untuk melakukan visum et repertum di rumah sakit.
Sementara untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas usai penangkapan AM, polisi terus melakukan pemantauan.
"Terhadap keluarga korban dan masyarakat kita lakukan penghalangan dan monitoring guna tercipta situasi kamtibmas yang aman dan kondusif," kata Hujaifah. (Kompas.com/ Yohanes)
Diolah dari berita yang sudah tayang Kompas.com
Sumber: Kompas.com
| Sosok Thoriq Pemuda di Lampung Lecehkan & Aniaya Wanita Saat Salat di Masjid, Pelaku Pengurus Masjid |
|
|---|
| Sosok Perangkat Desa di Kerek Tuban Tewas Dibacok, Diduga Motif Asmara, Korban Tiba-tiba Diserang |
|
|---|
| Update Kematian Arjuna di Masjid Agung Sibolga, Ternyata Difitnah Curi Kotak Infak, Padahal Tidur |
|
|---|
| Putar Musik Terlalu Keras, Mertua & Menantu di Gowa Ditikam Tetangga hingga Tewas, Ini Sosok Pelaku |
|
|---|
| Sosok ER, Anggota Ditresnarkoba Polda Sumut yang Terlibat Jual Beli Sabu 1 Kg, Terima Hukuman Berat |
|
|---|