Breaking News:

Berita Kriminal

TEGA! Guru di Alor Gagahi 5 Bocah, Diimingi Uang Rp 5 Ribu, Teman Korban Curiga: Kok Sering Datang?

Seorang pria berinisial ML (48) asal Kecamatan Alor Selatan, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) tega gagahi lima anak kecil.

Tribun
ILUSTRASI - Guru di Alor gagahi 5 bocah perempuan, diimingi uang Rp 5 ribu. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang pria berinisial ML (48) asal Kecamatan Alor Selatan, Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) tega gagahi lima anak kecil.

Korban masih berusia 8 hingga 13 tahun, yang dengan polosnya menuruti permintaan pelaku.

Kini ML telah ditangkap aparat Kepolisian Resor (Polres) Alor untuk diperiksa atas kejahatannya.

Lima orang korban perempuan tersebut yakni APS (8), FDM (13), MNL (10), DAL (8) dan PKL (12).

"Kasus itu dilaporkan oleh salah satu orangtua korban," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah NTT Komisaris Besar Polisi Ariasandy, kepada Kompas.com, Jumat (11/8/2023).

Kelima anak tersebut lanjut Ariasandy, dicabuli secara bergilir di kediaman pelaku.

Baca juga: ASTAGFIRULLAH! Pedagang di Aceh Gagahi 2 Siswi SD, Aksi Bejat Dilakukan di Warung, Korban Diancam

Baca juga: PENGAKUAN Ayah di Gowa Gagahi Anak Kandung, Akui Sering Paksa Korban Minum Obat Penggugur Kandungan

ILUSTRASI Balita dicabuli
ILUSTRASI bocah digagahi (Istimewa)

Ariasandy menjelaskan, modus yang digunakan pelaku yakni mengajak kelima anak itu menonton video porno di telepon seluler miliknya.

"Pelaku mengiming-imingi para korban dengan uang dan memutar video porno di handphone milik pelaku yang dipertontonkan kepada para korban," ujarnya.

Usai melakukan aksinya, ML memberi korban masing-masing uang Rp 5.000.

"Selanjutnya pelaku menyuruh para korban pulang ke rumah masing-masing,"kata dia.

Ilustrasi
Ilustrasi (Shutterstock via Kompas.com)

Aksi pelaku ini terjadi dalam kurun waktu akhir bulan Juni hingga awal bulan Agustus 2023.

Polisi pun sudah memeriksa MM selaku pelapor, lima korban dan para orangtua korban.

Polisi juga mengamankan pelaku guna mempertanggungjawabkan perbuatannya.

Aksi pelaku bisa terungkap, setelah salah satu siswi Sekolah Menengah Pertama (SMP) berinisial AL melihat para korban yang sering datang ke rumah pelaku.

Karena penasaran, AL lalu menanyakan  ke salah seorang korbannya, alasannya datang terus ke rumah pelaku.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1/4
Tags:
gagahiAlorgurubocahNusa Tenggara Timur
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved