Breaking News:

Pasca Disumpah Jadi Ketua MK, Tangis Suhartoyo Pecah, Akui Tak Mudah Pulihkan Kepercayaan Masyarakat

Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo menyadari pemulihan kepercayaan publik terhadap lembaga yang dipimpinnya tidak mudah.

Editor: Sinta Manila
Tribunnews.com/Ibriza Fasti Ifhami
Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Suhartoyo (kanan) Ruang Sidang Pleno gedung MKRI, Jakarta Pusat, pada Senin (13/11/2023). 

"Saya hanya khawatir, khawatir tidak bisa memenuhi ekspektasi. Jadi saya kadang-kadang (merasa) apa iya saya bisa, tanpa saya skeptis atau saya pesimis ya," sambungnya.

Namun, di sisi lain, Suhartoyo mengatakan, ia khawatir tidak bisa memenuhi ekspektasi publik.

"Tapi Insya Allah saya akan bekerja keras untuk itu."

Baca juga: Anwar Usman Tak Terbebani Dicopot Sebagai Ketua MK, Sadar Ada Skenario Besar: Saya Dijadikan Obyek

Lebih lanjut, Suhartoyo mengungkapkan hanya dengan para hakim konstitusi tersebut ia bisa meraih keberhasilan, yang dalam hal ini memenuhi ekspektasi publik, termasuk soal mengembalikan kepercayaan publik terhadap MK sebagai lembaga peradilan konstitusi.

"Oleh karena itu, saya selalu terbayang-bayang dengan teman-teman ini (para hakim konstitusi). Hanya kepada mereka lah saya bisa untuk mendekati arah tujuan itu.

Soal berhasil atau tidaknya saya, tapi saya akan berusaha semaksimal mungkin," katanya.

Sebagai informasi, Suhartoyo resmi menjadi Ketua MK, menggantikan Anwar Usman yang dicopot dari jabatan pimpinannya atas perintah Putusan Majelis Kehormatan Mahkamah Konstitusi), yang menyatakan adik ipar Presiden Jokowi itu terbukti melanggar kode etik berat.

Artikel diolah dari Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Ketua MKMahkamah KonstitusiSuhartoyo
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved