Breaking News:

Berita Viral

Dilaporkan Hilang Digulung Ombak, Wisatawan Pantai Sanggar Tulungagung Ditemukan dalam Kondisi Tewas

Dilaporkan hilang digulung ombak, seorang wisatawan pantai Sanggar Tulungagung akhirnya berhasil ditemukan.

Editor: Eri Ariyanto
TribunJatim
Dilaporkan hilang, wisatawan pantai Sanggar Tulungagung ditemukan dalam kondisi tewas 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Dilaporkan hilang digulung ombak, seorang wisatawan pantai Sanggar Tulungagung akhirnya berhasil ditemukan.

Namun nahasnya korban itu ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.

Korban adalah Nanda Kristianto (19) warga Desa Ngunut, Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung.

ILUSTRASI tenggelam
ILUSTRASI tenggelam (Istimewa)

Baca juga: Pemulung Lansia Setubuhi Gadis Remaja di Jaksel, Cabuli Berkali-kali Sampai Kemaluan Korban Luka

Tim SAR menemukan korban sudah dalam kondisi meninggal dunia, sekitar 1 mil laut dari lokasi kejadian, Senin (13/11/2023) sore.

“Kemarin sekitar pukul 17.35 (WIB) korban berhasil kami evakuasi dari Pantai Sine,” terang Dantim Basarnas Pos SAR Trenggalek, Imam Nahrowi, Senin (14/11/2023).

Ada seorang nelayan asal Pantai Sine Desa Kalibatur, Kecamatan Kalidawir, Tulungagung, yang melihat sesosok tubuh di laut.

Nelayan itu kemudian melapor ke Posko SAR yang ada di Pantai Sine.

Mendapat laporan itu, Tim SAR segera berangkat ke lokasi.

“Lokasinya ada di sebelah selatan Pantai Sanggar." sambung Imam.

"Selanjutnya kami evakuasi menggunakan perahu nelayan ke Pantai Sine,” lanjutnya.

Jasad korban mudah dikenali pihak keluarga karena masih utuh.

Dilaporkan hilang, wisatawan pantai Sanggar Tulungagung ditemukan dalam kondisi tewas
Dilaporkan hilang, wisatawan pantai Sanggar Tulungagung ditemukan dalam kondisi tewas (TribunJatim)

Baca juga: KECELAKAAN MAUT, Seorang Pemotor Tewas Usai Terlindas Truk di Cileungsi Bogor, Korban Terluka Parah

Tim SAR selanjutnya berunding dengan pihak keluarga yang sudah menunggu di Pantai Sine.

Pihak keluarga menolak autopsi dan meminta untuk langsung dibawa pulang.

“Korban diidentifikasi, diambil sidik jarinya lalu dibawa pulang seperti keinginan keluarga,” ujar Imam.

Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR resmi ditutup.

Sebelumnya, korban datang ke Pantai Sanggar bersama tiga temannya, Minggu (12/11/2023).

Mereka kemudian bermain di tebing yang ada di sisi kanan Pantai Sanggar, yang disebut warga setempat Cengger.

Lokasi ini ombaknya memang indah, setiap ombak besar datang, timbul muncratan air ke udara.

Korban bersama temannya menunggu saat ombak datang dan timbul muncratan, untuk latar belakang foto.

Nahas, saat korban giliran difoto, ombak besar menggulungnya hingga hilang.

Warga melihat lokasi pencarian seorang pelajar SMA yang terseret arus ombak di Pantai Wisata Taipa Kabupaten Konawe Utara
Warga melihat lokasi pencarian seorang pelajar SMA yang terseret arus ombak di Pantai Wisata Taipa Kabupaten Konawe Utara (Kompas.com)

Berita Lainnya, Berenang Berempat di Pantai Taipa, Konawe, Remaja Ini Syok Pulang Tinggal 3 Orang:1 Terseret Ombak

Awalnya girang berangkat ke Pantai Taipa, Konawe Utara, Sulawesi Tenggara berempat, pulang-pulang remaja ini syok tinggal bertiga, satu temannya tenggelam saat berenang.

Rasa suka cita bisa berlibur menikmati deburan ombak kini berubah menjadi duka saat satu temannya tidak pulang bersama-sama.

Satu korban tenggelam masih dalam pencarian pihak terkait hingga kini.

Diketahui, empat remaja tersebut pergi ke pantai pada Minggu, (17/9/2023).

Keempat wisatawan itu merupakan pelajar dari SMAN 1 Wawotobi, Kabupaten Konawe.

Dalam peristiwa itu, tiga orang ditemukan selamat, di antaranya:

1. Muh Nurfadilah (16)

2. Fahmi Landimuru (16)

3. Arya (16).

Baca juga: Jika Ditolong, Kapalnya Ditinggal Respon Ngeselin Komandan saat Kapal Intan Tenggelam, ABK Panik

Baca juga: BERENANG Berlima di Pantai Meulaboh, Anak-anak Nelayan Syok Pulang Tinggal 4 Orang: 1 Terseret Ombak

Sedangkan satu orang bernama Fadli (16) masih dalam pencarian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari Muhamad Arafah menuturkan, kejadian ini berawal saat empat orang pelajar itu berenang di pantai wisata Taipa dengan menggunakan satu ban pelampung.

Namun, tiba-tiba ombak menghantam mereka.

Hal itu membuat ban pelampung yang mereka gunakan terlepas.

Lalu, kejadian tersebut menyebabkan keempat pelajar terseret arus ombak di Pantai Wisata Taipa.

ILUSTRASI tenggelam
ILUSTRASI tenggelam (Istimewa)

Beruntung ketiga korban berhasil diselamatkan.

"Tiga orang yakni Arya, Fahmi dan Muh. Nurfadillah selamat setelah ditolong oleh pengunjung lain di Pantai Taipa," kata Arafah dalam rilis tertulisnya, Minggu malam.

Lebih lanjut Arafah menjelaskan, pihaknya langsung menuju ke lokasi kejadian setelah menerima laporan korban tengelam dari salah satu pengunjung di Pantai Taipa.

Pihaknya langsung melakukan penyisiran pantai.

"Tim Rescue Unit Siaga SAR Konawe Utara diberangkatkan dengan menggunakan Rescue Car membawa 1 Unit Rubberboat beserta peralatan pendukung keselamatan lainnya untuk memberikan bantuan SAR," terangnya.

Baca juga: AWALNYA Girang Mandi ke Pantai, Kakek & Cucu Tewas Terseret Arus di Negara, Bali: Kondisi Memilukan

Ilustrasi tenggelam.
Ilustrasi tenggelam. (PIXABAY/death9996)

Arafah menambahkan, cuaca di pantai Taipa dalam keadaan berawan dengan tinggi gelombang 0,5-1,5 meter dan kecepatan angin 3-24 knot.

Kini ketiga remaja tersebut berharap temannya bisa segera ditemukan.

Rasa takut pun menyelimuti ketiga remaja tersebut.

Sementara itu, pihak keluarga tentu merasa terkejut saat mendengar kabar tersebut.

Mereka tentu tercengang Fadli belum ditemukan hingga kini.

Kabar hilangnya Fadli sontak membuat geger warga.

Diolah dari berita tayang di TribunJatim

Tags:
berita viral hari iniwisatawanhilangmeninggal duniakorbanTulungagung
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved