Breaking News:

Berita Viral

Pimpinan Ponpes di Manggarai Timur Diduga Lecehkan Santrinya Berulang Kali, Ancam Bunuh Ortu Korban

Seorang ASN sekaligus pemilik pesantren di Manggarai Timur berinisial PI (50) diduga melakukan tindak asusila terhadap santrinya.

Editor: Eri Ariyanto
Tribunnews
Ilustrasi pimpinan ponpes lecehkan santrinya 

Rumah tersebut saat ini dijadikan tempat tinggal orangtua tersangka. 

Moh Anwari mengakui bahwa sejumlah foto yang terpasang di dinding rumah Semarang Timur dengan ulama merupakan foto editan.

"Foto sama kyai itu foto bener, kemudian saya edit saya dan beliaunya saja," jelasnya di Mapolrestabes Semarang, Jumat (8/9/2023). 

Baca juga: DETIK-DETIK Siswi SMA di Manggarai, NTT Digagahi 7 Pemuda, Ngos-ngosan Digilir semalaman: Pingsan

Sementara itu, Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Donny Lumbantoruan menambahkan, tersangka sebelumnya memang sering mengikuti pengajian yang ada pemuka agamanya. 

"Di situ dia mengisi membaca puisi," paparnya. 

Karena sering tampil di acara pengajian, sejumlah jemaah mulai tertarik dengan Moh Anwari.

Hal itulah awal mulanya tersangka dipanggil kyai oleh para jamaah.

"Jadi yang bersangkutan ini sering terlibat pengajian membaca puisi," imbuh dia.

Saat ini Moh Arifin juga sudah ditetapkan sebagai tersangka pelecehan seksual kepada santriwati. 

"Tersangka ditangkap di Bekasi, pada 1 September 2023 kemudian di bawa ke sini (Polrestabes Semarang)," jelasnya saat ditemui di kantornya.

Baca juga: DETIK-DETIK Siswa SMA di Aceh Dianiaya Kakel, Korban Dipukul & Diinjak: Ada Pembekuan Darah di Otak

Siasat licik pimpinan ponpes cabuli santriwati di Semarang, edit foto bareng ulama kondang, biar jemaah yakin
Siasat licik pimpinan ponpes cabuli santriwati di Semarang, edit foto bareng ulama kondang, biar jemaah yakin (Kompas)

Awalnya, Polrestabes Semarang sudah berupaya melakukan pemanggilan sebanyak d

Oleh karena itu, pelaku kini sedang diburu oleh pihak kepolisian.

"Kemudian kita cari di Bekasi," paparnya. 

Setelah selesai dilakukan pemeriksaan, Bayu Aji juga sudah mengakui perbuatannya.

Untuk itu, polisi sudah menetapkannya sebagai tersangka. 

"Yang bersangkutan mengakui atas perbuatannya tersebut," imbuhnya. 

Kini pelaku terancam hukuman berat atas perbuatannya.

Sementara itu, jemaah tentu syok dengan insiden tersebut.

Mereka seolah tak percaya dengan kasus tersebut.

Kini rasa percaya sejumlah jemaah kepada Bayu Aji berkurang bahkan menghilang.

Diolah dari berita tayang di Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniPimpinan PonpespencabulanpelakukorbanASNsantriManggarai Timur
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved