Kelewat Bejat! Bayi 4 Bulan di Cirebon Dicabuli Pria Tukang Pijat, Anus dan Alat Vitalnya Luka
Di kebun berjarak sekitar 200 meter dari rumah korban, tersangka A melancarkan aksinya dengan perbuatan cabul.
Editor: Sinta Manila
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang pria dewasa kelewat bejat karena menculik anak bayi dan melakukan tindakan asusila.
Bayi merah yang masih berusia 4 bulan itu kemudian ditinggalkan di kebun.
Rupanya aksi gila itu dilakukan setelah mengonsumsi minuman keras.
Baca juga: BEJAT! Seorang Guru SD Diduga Cabuli Hampir Seluruh Murid di Kelas, Ketahuan Berkat Laporan 8 Anak
Pelaku penculikan seorang bayi berusia empat bulan berinisial A (40) ternyata tinggal masih satu desa dengan korban di Kecamatan Kaliwedi, Kabupaten Cirebon.
Pelaku sehari-hari bekerja sebagai tukang pijat.
"Tadi malam tim berhasil mengamankan satu orang atas nama inisial A dan memang warga sekitar TKP," ujar Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman, saat konferensi pers yang digelar di Mapolresta Cirebon, Jumat (24/11/2023).
Arif mengatakan, A belum berkeluarga.
Fakta lainnya, selain memang didasari ingin melampiaskan nafsunya dikarenakan telah meminum-minuman keras, tersangka juga ternyata memiliki perasaan terhadap ibu sang bayi, N (29).
"Berdasarkan keterangan dari pelaku ada menyimpan rasa suka terhadap ibu dari korban," jelas Arif.
Baca juga: CHAT Cabul Oknum Guru ke Siswinya di Bengkulu, Ajak Kencan & Tidur Bareng, Ketahuan Saat HP Dipinjam
Polisi menangkap A pada Kamis (23/11/2023) malam.
A diamankan kurang dari 24 jam setelah melakukan aksinya menculik bayi laki-laki pada Kamis sekitar pukul 02.00 WIB.
Sebelumnya, polisi menerima laporan dari keluarga korban beberapa jam setelah kejadian.
Tim penyelidik yang terdiri dari Unit PPA Polresta Cirebon dan Polsek Kaliwedi langsung bergerak melakukan penyelidikan secara intensif dan mendalami dugaan laporan yang dimaksud.
"Dari laporan itu, alhamdulillah tadi malam tim berhasil mengamankan satu orang pelaku penculikan terhadap bayi empat bulan," ujar Arif.
Baca juga: BEJAT! Ayah Tiri di Surabaya Cabuli Anaknya yang Masih di Bawah Umur Selama 2 Tahun, Ibu Korban Syok
Arif mengatakan, pelaku mengonsumsi minuman keras sebelum beraksi.
"Sehingga setelah melakukan pesta miras, tersangka menghampiri rumah korban dan dari jendela itu dengan cara mencongkel tersangka masuk melihat dan membawa bayi tersebut," jelas dia.
Rupanya, bayi itu dijadikan untuk melampiaskan nafsu bejatnya.
Di kebun berjarak sekitar 200 meter dari rumah korban, tersangka A melancarkan aksinya dengan perbuatan cabul.
"Bayi tersebut kemudian ditinggal di kebun," kata Arif.
Polisi mengenakan Pasal 82 juncto Pasal 76 ayat e Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2016 sebagaimana tentang Perlindungan Anak kepada tersangka dengan ancaman maksimal kurungan penjara 15 tahun.
Baca juga: Si Ayah Bejat Ternyata Setubuhi Anak Kandung Sejak 2019, Saat Masih SD & Diancam Tak Biayai Sekolah
Kronologi
Paman korban, Anwar (28), yang ditemui seusai melakukan pengaduan kepada Unit PPA Polresta Cirebon, menceritakan, awalnya nenek korban yang mengetahui kejadian. Saat itu dia akan menunaikan salat Subuh.
Dia terkejut karena cucunya tak ada di tempat tidur.
"Lalu neneknya itu langsung membangunkan ibunya. Ibunya kaget dan pihak keluarga langsung mencari ke setiap sudut rumah," ujar Anwar, Kamis.
Pencari itu, kata dia, dibantu juga oleh masyarakat sekitar.
Hingga akhirnya, sejam kemudian, bayi yang dimaksud ditemukan tergeletak dialasi kardus di kebun milik warga.
Diungkapkan Anwar, bahwa kondisi bayi saat itu sudah dalam keadaan telanjang bulat.
Di sekelilingnya ditemukan pampers dan pakaian diduga telah dilepas oleh pelaku penculikan.
"Parahnya, kondisi bayi mengalami sejumlah luka. Seperti mulut mengeluarkan darah lengket gitu, sama dubur dan alat kelamin juga luka. Ini keterangan dari ibunya ya," jelas dia.
Melihat kondisi seperti itu, pihak keluarga langsung membawa sang bayi ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis.
Pihak keluarga pun melakukan visum demi memastikan penyebab tubuh sang bayi mengalami sejumlah luka.
Artikel diolah dari TribunJabar.com
Sumber: Tribun Jabar
| Tangis Wiranto Kenang Kebaikan Rugaiya Usman, Istri Bangun Sekolah: Ngerasani Orang Aja Tidak Pernah |
|
|---|
| Sosok BRAy Lung Ayu, Cucu Raja Ungkap Awal Konflik Keraton Solo, Bermula dari Kakeknya Punya 6 Istri |
|
|---|
| Sosok Wiranto, Berduka Rugaiya Usman Sang Istri Meninggal, Pernah Maju Capres, Eks Panglima ABRI |
|
|---|
| Haru! Kisah Cinta Rugaiya & Wiranto, Cinlok saat SMA, 50 Tahun Menikah Kini Dipisahkan oleh Maut |
|
|---|
| Sosok Yasika Aulia Ramadhani, Kelola 41 Dapur MBG, Anak Anggota DPRD Sulsel, Baru Berusia 20 Tahun |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/ilustrasi-bayi-yang-dibuang-orang-tuanya.jpg)