Breaking News:

Pilpres 2024

Adu Kekuatan Logistik Capres Cawapres di Pilpres 2024, Deretan Pengusaha Jadi 'Backingan' 3 Capres

Mengukur kekuatan logistik yang dipunyai Anies-Cak Imin, Prabowo-Gibran, dan Ganjar-Mahfud MD sebelum gelaran Pilpres 2024.

Editor: Delta Lidina
Edited by Tribunnews
Adu kekuatan logistik para capres dan cawapres pada Pilpres 2024. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pemilihan presiden (Pilpres) 2024 segera digelar sekira tiga bulan lagi.

Pesta demokrasi untuk memilih Presiden Republik Indonesia itu akan dilangsungkan pada 14 Februari 2024 mendatang.

Ketiga capres cawapres, Anies Baswedan-Cak Imin, Prabowo-Gibran Rakabuming, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD telah disibukkan dengan kegiatan kampanye.

Mengingat kampanye hari pertama sudah dilaksanakan pada Selasa (28/11/2023) lalu.

75 hari jelang pemilihan suara, dukungan dari berbagai sektor sangat diperlukan oleh para capres untuk memenangkan Pilpres 2024.

Termasuk dukungan logistik terutama modal finansial untuk biaya kampanye capres-cawapres.

Dana Kampanye Pilpres 2024

Dalam Peraturan KPU (PKPU) Nomor 18 Tahun 2023 yang diterbitkan pada 1 September 2023 lalu antara lain menyebutkan dana kampanye untuk Pilpres 2024 bisa diperoleh dari sumbangan perseorangan maupun kelompok, perusahaan, dan/atau badan usaha non-pemerintah.

Kendati demikian sumbangan dana kampanye yang boleh diterima dari sejumlah sumber itu dibatasi nominalnya.

Sumbangan dana kampanye untuk capres-cawapres yang berasal dari perorangan dibatasi maksimal Rp 2,5 miliar.

Sementara dana kampanye capres dan cawapres dari perusahaan maksimal Rp 25 miliar.

Harta Kekayaan Capres Saat Ini dan Dukungan Pengusaha

Kekuatan logistik para capres bisa bersumber dari harta kekayaan yang dimiliki serta sumbangan dari pengusaha baik perorangan maupun perusahaan.

Harta kekayaan capres termasuk kepemilikan kas, tanah dan bangunan, kendaraan bermotor, dan harta tak bergerak lainnya.

1. Anies Baswedan

Anies Baswedan melaporkan harta kekayaannya ke KPK pada 13 Oktober 2023.

Anies memiliki harta kekayaan sebesar Rp 11,7 miliar atau tepatnya Rp 11.789.358.223.

Pada 9 Februari 2023 lalu, Anies melaporkan hartanya mencapai Rp 11,1 miliar.

Pada acara 3 Bakal Capres Bicara Gagasan di Grha Saba Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Selasa (19/9/2023) lalu, Anies mengatakan sejauh ini pihaknya telah mendapat bantuan dari pengusaha tingkat menengah, tapi bantuan yang diberikan, lagi-lagi bukan berupa uang, melainkan barang.

Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar
Pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Dok Tribun)

Anies mengaku anggaran yang paling tinggi akan keluar saat menjelang kegiatan kampanye.

Untuk menyiasati alat peraga kampanye, timnya akan menyediakan konten kampanye sehingga masyarakat dan relawan bisa mencetak sendiri.

Lalu siapa pengusaha yang bisa memberikan bantuan untuk Anies-Cak Imin?

Baca juga: JADWAL Debat Pemilu 2024, Pembuktian Pasangan Prabowo-Gibran, Ganjar-Mahfud, dan Anies-Cak Imin

Setidaknya ada tiga pengusaha yang masuk struktur Tim Kampanye Anies-Cak Imin saat ini seperti Surya Paloh Ketua Umum Partai Nasdem yang juga pengusaha kakap yang bergerak di bisnis media.

Kemudian Leontinus Alpha Edison pendiri atau Co Founder Tokopedia perusahaan start-up yang pernah populer.

Dan, Thomas Trikasih Lembong mantan Menteri Perdagangan Indonesia pada 2015-2016 dan Chief Executive Officer dan Managing Partner di Quvat Management Pte. Ltd.

2. Prabowo Subianto

Prabowo Subianto melaporkan harta kekayaannya ke KPK pada 20 Oktober 2023.

Prabowo tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp 2 triliun atau tepatnya Rp 2.042.682.732.691.

Pada acara 3 Bakal Capres Bicara Gagasan di Grha Saba Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Selasa (19/9/2023) lalu, Prabowo mengatakan "Sekarang partai saya yang banyak membiayai saya. Kalau saya panggil anggota saya, mereka bayar sendiri. Kalau partai semangat idealisme, dia akan bayar sendiri. Self-financing (pembiayaan mandiri) sudah berjalan," ujar Prabowo di acara yang sama.

Sejumlah tokoh siap amankan suara untuk Prabowo dan Gibran Rakabuming di Jawa Barat.
Sejumlah tokoh siap amankan suara untuk Prabowo dan Gibran Rakabuming di Jawa Barat. (Tribunnews/Jeprima)

Meski begitu, Prabowo mengakui, biaya kampanye di pilpres memang sangat mahal.

Untuk itu, perlu ada terobosan sebagai jalan keluar biaya politik yang tinggi dalam pemilu dan pilpres.

"Harus ada, bagaimana caranya biaya politik dibuat rendah," ujar Prabowo.

Saat ini sejumlah pengusaha berada di barisan pendukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024 yakni Rosan Roeslani Eks Ketua Kadin Indonesia yang kini juga dipercaya Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran.

Baca juga: Ini Alasan Prabowo-Gibran Pilih Tetap Kerja jadi Menteri & Wali Kota daripada Kampanye Langsung

Kemudian Hashim Djojohadikusumo pengusaha di bidang pertambangan, perkebunan, bioethanol, di bawah payung perusahaan Arsari Group.

Ada juga Aburizal Bakrie pemilik bisnis Bakrie Group, Theo Sambuaga presiden komisaris PT Lippo Cikarang, Erwin Aksa pewaris utama perusahaan Bosowa Group yang sangat dikenal di Indonesia timur, Maher Algadri pemilik Kodel Group, Putri Kuswisnu Wardani pengusaha kosmetik bos Mustika Ratu.

3. Ganjar Pranowo

Ganjar Pranowo melaporkan harta kekayaannya ke KPK pada 23 Oktober 2023.

Ganjar tercatat mempunyai harta kekayaan sebesar Rp 15,4 miliar atau tepatnya Rp 15.430.843.129.

Pada acara 3 Bakal Capres Bicara Gagasan di Grha Saba Pramana Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta, Selasa (19/9/2023) lalu, Ganjar Pranowo meyakini soal dana kampanye, partai telah menyiapkan melalui pembiayaan gotong-royong.

"Saya tidak diberikan tugas untuk itu (pembiayaan kampanye), maka saya berjalan saja sesuai yang ditugaskan sebagai seorang capres," ujar Ganjar di acara yang sama.

Rano Karno masuk TPD Ganjar-Mahfud di Banten
Rano Karno masuk TPD Ganjar-Mahfud di Banten (Tribunnews)

Ganjar menambahkan, untuk menutupi besarnya biaya kampanye, tentu akan ada penggalangan dana dan donasi.

"Donasi ini bisa dilakukan secara terbuka, yang penting transparan. Bisa akuntabel dan bisa dimintai pertanggungjawabannya," ujar Ganjar.

Berikut pengusaha pendukung Ganjar yang berpotensi memberikan dana kampanye diantaranya Arsjad Rasjid Ketua Kadin Indonesia Presiden Direktur di PT Indika Energy Tbk, sebuah perusahaan energi terkemuka di Indonesia.

Baca juga: Berantas Kemiskinan, Ganjar-Mahfud Canangkan Program Satu Keluarga Miskin, Satu Sarjana

Kemudian ada Bagas Adhadirga Dia CEO PT Asia Aero Technology yang bergerak di bidang pengembangan dan pelayanan bandar udara.

Lalu ada Heru Dewanto Presiden Direktur PT Cirebon Energi Prasarana (CEPR) sebuah perusahaan pelopor teknologi batubara di Indonesia, Denon Prawiraatmadja CEO Whitesky Group yang bergerak di bidang transportasi udara, dan Dharmaji Suradika CEO dari start-up nonprofit Pemimpin.id. (Tribunnews | Kompas.tv)

Diolah dari artikel Tribunnews

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Pilpres 2024Anies BaswedanPrabowoGanjar Pranowokampanye
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved