Berita Kriminal
YA ALLAH, Baunya! Penemuan Mayat Gadis di Ruko Bogor, Dibunuh:Ayah Korban sempat Ngobrol sama Pelaku
Inilah kronologi penemuan mayat gadis di ruko kosong di Bogor, ayah korban syok sempat komunikasi dengan pelaku.
Editor: Dika Pradana
"Saya belum nyangka kalau ini akal akalan nya si alung (pelaku)." bebernya.
"Terus kata saya 'yaudah abang (Alung) jalan aja jemput jam 9 entarr, tapi jangan sendiri ajakin temen-temen abang'," ungkapnya.
Pada malam hari sekitar pukul 20:30 WIB, Iwan, pulang ke rumahnya di Kampung Batu Tapak RT 6/3, Kelurahan Pasir Jaya, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor.
Sesampainya di rumah ia kembali dihubungi Alung dengan alasan ada yang tertinggal di tempat parkir.
Padahal dirinya merasa tidak ada apapun yang tertinggal di tempat tersebut.
Setibanya di lokasi parkir Iwan mengaku langsung di bawa ke dalam pos parkir dan Alung memohon maaf.
"Pas di dalem pos itu si alung langsung minta maaf gitu, 'maafin alung yah, maafin alung' terus kata saya kenapa? Maaafin kenapa?. Terus kata si alung 'yah itu si kaka (Wulan) jatoh dari motor, ada di dalam ruko,' Saya kan gak kepikiran si wulan meninggal, kalau emang jatuh dari motoh ayo kita bawa kerumah sakit, saya gak kepìkiran sama sekali wulan meninggal, " kata Iwan.
Mengetahui kondisi anaknya (Wulan) tersebut berada di dalam ruko dengan keadaan yang menyakitkan, Iwan spontan mengajak Alung untuk memasuki ruko.
"Pas saya liat mukanya udah mulai membusuk, baunya.. astagfirullahalzim." jelasnya.
"Udah hancur di bagian muka, bagian muka udah membiru, baunya udah gakuat saya" lanjutnya.
"Pas saya pegang udah dingin banget, kata saya ini mah orang udah meninggal," tandasnya.
Mengathui anaknya meninggal dunia, Iwan, langsung melaporkan kejadian itu pada pihak kepolisian dalam hal ini Polsek Bogor Barat.
"Nah disitu kecurigaan sama pelaku mulai ada, polisi udah paham bahwa si alung ini pelakunya dan akhirnya dia ngaku bahwa dia yang ngebunuh. Jadi selama seharian saya parkir di ruko itu anak saya udah jadi mayat di dalam ruko," tutupnya.
Ditagih Utang, Ibu di Sukabumi Bunuh Rentenir, Dibungkus Sprei: Ajak Anak 13 Tahunnya Buang Mayat
Murka ditagih utang, seorang ibu di Sukabumi, Jawa Barat nekat menghabisi nyawa rentenir dan mengajak anaknya yang masih berusia 13 tahun membuang jasad korban.
Sumber: Tribun Bogor
| Dulu Pegawai BUMN, Wanita Ini Malah Pilih Jadi Pengedar Narkoba di Pagar Alam, Terancam 20 Tahun Bui |
|
|---|
| Pakai Emas Perhiasan 30 Gram, Wanita di Bengkulu Diculik & Dirampok, Korban Dipaksa Masuk Mobil |
|
|---|
| Pengakuan Pembunuh Istri Pegawai Pajak di Manokwari, Rampok untuk Bayar Judol, Tikam Korban 3 Kali |
|
|---|
| Detik-detik Mencekam Hansip di Cakung Jaktim Tewas Usai Ditembak Maling saat Gagalkan Aksi Curanmor |
|
|---|
| Sosok AS, Hansip di Cakung Tewas Ditembak Maling saat Gagalkan Curanmor, Dikenal Bertanggung Jawab |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/newsmaker/foto/bank/originals/Mayat-wanita-di-gorong-gorong-Timika.jpg)