Breaking News:

Berita Viral

BREAKING NEWS Pagi Ini Gunung Lewotobi Keluarkan Guguran Lava Sejauh 1,5 Km, Berstatus Level IV Awas

Pagi ini, Rabu (24/1/2024) gunung Lewotobi Laki-laki kembali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur sejauh 1,5 kilometer.

Editor: Eri Ariyanto
Kompas.com
Gunung Lewotobi Laki-laki pada Selasa (23/1/2024) malam. 

Dua turis asal Swedia nekat berkemah di lereng Gunung Lewotobi di Flores Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) berjarak 500 meter dari lahar erupsi.

Aksi nekat dua turis tersebut dipergoki oleh petugas saat sedang berpatroli.

Akibatnya kini, dua turis tersebut dicekal oleh pihak terkait atas aksi nekatnya.

Diketahui, saat ini Gunung Lewotobi masih berstatus level IV awas akibat erupsi yang terus-menerus.

Dua WNA tersebut diketahui bernama Hening (38) dan Alex (34).

Keduanya ditemukan tim SAR gabungan saat melakukan patroli di sejumlah lokasi terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki pada Rabu (17/1/2024) malam.

Tim SAR gabungan mendapati tenda mereka hanya terpaut jarak ratusan meter dari ujung lahar panas yang sedang mengarah ke Desa Nurabelen, Kecamatan Ilebura.

Baca juga: TOLONG Momen Pendaki Merekam Detik-detik Gunung Marapi Meletus, Tubuh Penuh Abu:Kirim Pesan ke Ibu

Baca juga: BREAKING NEWS! Gunung Merapi Luncurkan Awan Panas Sejauh 1,4 Kilometer, Berstatus Siaga Level III

Menurut petugas hal ini cukup berbahaya untuk dilakukan.

"Jarak antara tenda dan ujung lahar panas sangat dekat sekali." kata Komandan Tim Basarnas Maumere, Rizwan Dwi Putra, Rabu malam.

"Sekitar 500-an meter, sangat berbahaya untuk mereka," lanjutnya.

Petugas kemudian mengarahkan keduanya untuk segera meninggalkan lokasi.

Tim SAR juga membantu mengemasi barang mereka.

Seorang petugas SAR bertemu dua warga negara asing (WNA) asal Swedia yang sedang berkemah di lereng gunung Lewotobi Laki-laki pada Rabu (17/1/2024) malam.
Seorang petugas SAR bertemu dua warga negara asing (WNA) asal Swedia yang sedang berkemah di lereng gunung Lewotobi Laki-laki pada Rabu (17/1/2024) malam. (Kompas.com)

Rizwan mengungkapkan, tim SAR saat itu tidak kesulitan berkomunikasi dengan WNA tersebut karena satu dari WNA tersebut bisa berbahasa Indonesia.

Rizwan berharap ada pos keamanan di jalan masuk keluar lintas selatan dari Desa Nobo, Kecamatan Ile Bura, menuju pertigaan Pasar Boru, Kecamatan Wulanggitang, maupun sebaliknya.

Dengan begitu, aktivitas kendaraan yang masuk atau keluar di jalur tersebut terpantau secara baik.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
berita viral hari iniGunung LewotobiGuguran LavaFlores
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved