Pilpres 2024
Mahfud MD Dilaporkan ke Bawaslu karena Dituding Menghina Gibran, Ganjar: Jangan-jangan Saya Juga
Awaslu mengklaim, bahwa Mahfud melontarkan perkataan yang cenderung menghina lawan debatnya, dalam hal ini adalah Gibran.
Editor: Sinta Manila
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Advokat Pengawas Pemilu (Awaslu) melaporkan Mahfud ke Bawaslu.
Mereka mengklaim, bahwa Mahfud melontarkan perkataan yang cenderung menghina lawan debatnya, dalam hal ini adalah Gibran.
Dalam hal ini, Mahfud dituding melanggar dua pasal, yakni Pasal 280 Ayat (1) huruf c juncto Pasal 521 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.
Baca juga: KEJUTAN Survei Terbaru, Elektabilitas Anies-Muhaimin Unggul Jauh dari Ganjar-Mahfud, Ini Hasilnya
Kemudian, Pasal 72 ayat (1) huruf c Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 20 Tahun 2023 tentang Kampanye Pemilu.
Aturan itu berisi larangan soal peserta pemilu menghina seseorang, agama, suku, ras, golongan, calon, dan/atau peserta pemilu yang lain, dengan konsekuensi pidana paling lama 2 tahun penjara dan denda Rp 24 juta.
"Kami melaporkan cawapres 3 Mahfud MD yang di dalam debatnya tanggal 21 Januari, kemarin, dia melakukan tindakan berupa ucapan yang dalam pokoknya cenderung melakukan penghinaan kepada lawan debatnya, yang waktu itu adalah cawapres 02 Gibran Rakabuming Raka," kata Ketua Awaslu, Mualimin setelah membuat laporan pada Kamis (25/1/2024), dikutip dari TribunJambi.com.
"Dari beberapa video dan berita yang kami baca, apa yang disampaikan Mahfud termasuk kata-kata gila, ngawur, recehan, pertanyaan tidak ada gunanya. Itu mengarah ke penghinaan paslon lain."
"Untuk itulah kami laporkan ke Bawaslu, supaya Bawaslu menindak Mahfud MD," ungkap Mualimin.
Tanggapan Ganjar Pranowo
Menanggapi hal tersebut, capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo berpendapat bahwa pelaporan tersebut boleh-boleh saja.
Namun, ia mempertanyakan apa substansinya karena Ganjar sendiri mengaku tak tahu penghinaan apa yang dimaksud tersebut.

"Oh boleh-boleh saja sekarang siapapun melaporkan apapun, tapi kalau penghinaan, saya tidak tahu penghinaan yang mana," kata Ganjar ketika ditemui seusai kampanye akbar di Stadion Golo Dukal, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (26/1/2024).
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu bahkan sempat mengira, apabila lapor-melaporkan seperti ini terus terjadi, sebentar lagi ia akan mendapatkan banyak laporan.
"Kalau kemudian hari ini model lapor melaporkan itu terjadi, jangan-jangan saya juga sebentar lagi akan mendapatkan banyak laporan," tambah Ganjar.
Ganjar lantas meminta kepada semua pihak agar tidak panik dengan hasil debat.
Sumber: Tribunnews.com
25 Menteri Kabinet Prabowo-Gibran Siap Dilantik, Simak Daftar Nama Tokoh yang Hadir di Hambalang |
![]() |
---|
Efek Prabowo-Gibran, Pemimpin Dunia Berbondong-bondong Hadiri Pelantikan Presiden Baru, Siapa Saja? |
![]() |
---|
Reaksi Tak Terduga Megawati soal PPP Gagal Lolos Parlemen, Terang-terangan Sebut Sedih Sekali |
![]() |
---|
Bukan Bansos, Prabowo Terang-terangan Akui Kemenangan di Pilpres 2024 Karena Adanya Efek Ini |
![]() |
---|
Gugatan PDIP ke PTUN Bisa Jadi Ganjalan Pelantikan Prabowo-Gibran pada 20 Oktober?MPR Beri Kepastian |
![]() |
---|