Berita Viral
Diduga Kelelahan, Anggota KPPS di Riau Meninggal, Sempat Tak Sadarkan Diri & Mulut Keluarkan Cairan
Seorang Anggota Kelompok Penyelenggara Pengumutan Suara (KPPS) meninggal dunia di Kampar, Riau.
Editor: Eri Ariyanto
Sementara rekomendasi keterangan sehat untuk persyaratan menjadi petugas KPPS, tambah dia, dikeluarkan oleh bidan praktek mandiri.
Innalillahi! Anggota KPPS & PPS di Tasikmalaya Meninggal di TPS, sempat Pingsan saat Hitung Suara
Innalillahi! Arman Rahmansyah (38), anggota KPPS Tempat Pemungutan Suara (TPS) 01, Desa Cipondok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, meninggal dunia saat perhitungan suara.
Arman Rahmansyah menghembuskan nafas terakhirnya pada Rabu, (14/2/2024) malam.
Sebelum meninggal dunia, Arman Rahmansyah sempat pingsan di TPS.
Selain itu, Fuad Holik (43), anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Sukamaju, Kecamatan Pagerageung, Kabupaten Tasikmalaya, pun diketahui meninggal usai persiapan sehari sebelum hari pencoblosan pada Rabu pagi.
Keduanya diduga meninggal akibat kelelahan dan saat ini sudah dimakamkan.
Ketua PPS Desa Sukaresik Iwan Krisdiana mengatakan, sebelum meninggal, Arman sempat mengeluhkan rasa sakit di dadanya sekitar pukul 21.00 WIB pada Rabu malam.
Baca juga: Kelelahan Kerja Sampai Muntah Darah, Pengawas TPS di Banten Meninggal Dunia, Sempat Diingatkan Teman
Baca juga: Momen Prabowo Subianto Ziarah ke Makam Ibunya di TPU Tanah Kusir setelah Pemilu, Ditemani Putranya
Lalu, sekitar pukul 23.00 saat penghitungan suara, Arman pingsan.
“Para petugas di TPS langsung membawa korban ke puskesmas terdekat untuk dilakukan pertolongan." jelas Iwan kepada Kompas.com pewat telepon, Kamis (15/2/2024).
"Namun, sesampainya di puskesmas, korban sudah dalam keadaan meninggal dunia sebelum menjalani perawatan medis,” lanjutnya.
Iwan menambahkan, korban sebelumnya pernah memiliki riwayat penyakit lambung dan masih berobat jalan.
Namun, dugaan sementara korban meninggal akibat kelelahan saat menjalankan tugasnya sebagai anggota KPPS.
“Habis istirahat, makan, korban keluar ruangan dan sempat dipijat oleh tetangganya di sekitar TPS." jelasnya.
"Penyebabnya (kematian korban) saya tidak tahu, tapi korban sempat ingin pulang dulu ke rumahnya diduga kelelahan,” tambah Iwan.
Sumber: Kompas.com
| Sebelum Ledakan SMAN 72 Jakarta, Terduga Pelaku Izin Pulang, Nanya Puncaknya Kapan ke Teman: Senyum |
|
|---|
| Ingat Kakek Tarman yang Beri Mahar Cek Rp3 Miliar? Kini Uangnya Raib, Ngaku Awalnya Dapat dari Teman |
|
|---|
| Isi Paket Misterius di Rumah FN Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta, Ketua RT: Tertutup Sejak SMA |
|
|---|
| Korban Ledakan di SMAN 72 Jakarta 54 Orang, Siswa, Guru hingga Penjaga Kantin, 6 Dikabarkan Kritis |
|
|---|
| Sosok Pelaku Peledakan di SMAN 72 Jakarta, Menyendiri, Suka Gambar Darah & Tembakan, Ini Kondisinya |
|
|---|