Berita Viral
Tragis! Kecelakaan Maut di Jalan Trans-Sulawesi, 2 Orang Pemotor Meninggal Dunia Usai Hindari Lubang
Kecelakaan maut yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kecelakaan maut yang mengakibatkan 2 orang meninggal dunia terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Peristiwa nahas itu tepatnya terjadi di atas jembatan sungai Palakka, Rabu (6/3/2024).
Seperti diketahui, dua sepeda motor terlibat kecelakaan usai menghindari lubang di jalur Trans-Sulawesi, Kelurahan Watangpalakka, Kecamatan Taneteriattang Barat, Kabupaten Bone.
Baca juga: Fakta Baru Kasus Pelecehan Anak di Ngada NTT, Ternyata Pelaku Sempat Menyamar Jadi Bapak Asuh Asrama
Kecelakaan yang terjadi pada pukul 08.15 itu mengakibatkan dua orang tewas dan satu lainnya kritis.
"Dugaan sementara kedua kendaraan melaju kencang dan berusaha menghindari lubang jalan sehingga tabrakan tidak terhindarkan" kata AKP Desy Ayu Dwi Putri, Kasat Lantas Polres Bone, yang dikonfirmasi Kompas.com melalui pesan singkat pada Kamis (7/3/2024).
Informasi yang dihimpun Kompas.com, kejadian ini berawal saat sepeda motor Yamaha Jupiter MX bernomor polisi DD 2141 QE bergerak dari arah barat ke timur.
Sepeda motor itu dikendarai Seni (24) yang berboncengan dengan kakaknya, Syarman (27), warga Dusun Bainang, Desa Bainang, Kecamatan Palakka, Kabupaten Bone.
Lalu di saat yang sama sepeda motor Honda Genio No.Pol DW 2879 GB yang dikendarai oleh Nurdin (65), warga Desa Tanah Tengah, Kecamatan Palakka, bergerak dari arah berlawanan dan bertabrakan saat menghindari lubang.

Ketiga korban yang kritis pun langsung dievakuasi oleh warga ke rumah sakit umum daerah (RSUD) Tenriawaru.
Seni dan Nurdin mengembuskan napas terakhir saat dalam perawatan.
Sementara Syarman masih dalam kondisi kritis.
"Ketiga korban mengalami luka yang cukup parah pada bagian kepada dan serta patah tulang dan dua korban meninggal dunia." kata Desy Ayu Putri.
"Satu lainnya kritis," lanjutnya.

Aparat kepolisian saat masih telah mengamankan dua unit sepeda motor milik korban sebagai barang bukti.
Sementara penggunaan jalan yang dikonfirmasi Kompas.com mengeluhkan kondisi jalur Trans-Sulawesi yang rusak dan tak kunjung mendapat perbaikan.
"Jalannya rusak dan tidak pernah diperbaiki, itu pun kalau ada perbaikan cuma ditambal saja" kata Suryanto, salah satu warga sekitar lokasi kejadian, yang dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon pada Kamis (7/3/2024).

Kecelakaan Maut di Tangerang, Niat Hindari Lubang Berujung Maut, Guru Tewas Terlindas Truk
KECELAKAAN MAUT di Tangerang menyebabkan seorang guru tewas terlindas truk.
Diketahui, korban berniat menghindari lubang namun justru berujung maut.
Guru tersebut tewas ditempat lantaran tergilas truk.
Lantas, seperti apa kronologinya?
Seorang wanita berinisial OH tewas usai terlindas ban truk di Jl. Raya Rawa Buntu, Kelurahan Rawa Buntu, Kecamatan Serpong, Kota Tangerang Selatan.
Baca juga: DETIK-DETIK Kecelakaan Maut Guru di Tangerang Terlindas Truk di Hadapan Suami: Tewas Tubuh Tergencet
Sosok yang berprofesi sebagai guru ini diduga hilang kendali dan jatuh usai menghindari lubang.
"Keterangan saksi di tempat, kendaraan sepeda motor menghindari lubang yang ada di sisi kiri jalan. Namun korban kehilangan kendali, dan jatuh sehingga terlindas roda tengah kiri dari dump truk yang sedang melintas dari arah yang sama," katanya, Rabu (30/8/2023).
Kata Bayu, akibat kecelakaan tersebut, korban meninggal dunia.
Sedangkan kendaraan korban rusak di bagian body depan.
"Kasus ini masih dalam penyelidikan dari unit Gakum Satlantas Res Tangsel. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang," tutupnya.
Sebelumnya peristiwa kecelakaan pengendara dengan truk juga sempat terjadi di Kabupaten Tangerang beberapa tahun lalu.
Baca juga: TRAGIS! Tak Kuat Nanjak, Truk Bawa Puluhan Penumpang Terguling di Tanjakan Kebumen, 5 Orang Tewas
Mamat (32), warga Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Teluknaga, Kabupaten Tangerang tewas, Jumat (3/9/2021).
Korban tewas akibat tergilas truk galian tanah di Jalan Raya Tanjung Pasir, Kabupaten Tangerang.

Peristiwa kecelakaan lalu lintas tersebut berlangsung sekitar pukul 04.00 WIB.
Saat kejadian, korban bermaksud mengambil ikan di pelelangan ikan Tanjung Pasir.
Keseharian korban bekerja sebagai penjual ikan. Dia sedang melintas di Jalan Tegal Angus - Tanjung Pasir.
Namun pada saat bersamaan truk tanah berukuran besar konvoi.
Kemudian korban menabrak truk tanah dari samping jalan hingga terjatuh dan membentur sasis truk tanah tersebut.
"Korban tewas di tempat dengan luka di bagian kepala," ujar Jaya, warga Tanjung Pasir.
Baca juga: INNALILLAHI! Terjatuh dari Sepeda Motor, 2 Ibu Rumah Tangga di Kupang Tewas Terlindas Truk
Jaya menganggap aneh terhadap aktivitas truk tanah itu.
Alasannya, ada perjanjian antara warga dengan pengelola galian untuk tidak melewati Jalan Raya Tanjung Pasir.
Kendaraan disiapkan jalur khusus melewati Sungai Prancis dan Sungai Tahang, lanjut ke PIK 1 dan PIK 2 melintas langsung ke lokasi pengurukan.
"Perjanjian dipegang oleh Kordes yang merupakan pengurus lintas, namun yang bersangkutan sudah saya hubungin tapi tidak meresponnya," ucapnya.
Dia berharap, pengelola bertanggung jawab atas kejadian kecelakaan yang merenggut korban jiwa ini agar istri dan kedua anak korban tidak terlantar
"Mobil galian sudah diamankan oleh Kepolisian dari Polsek Teluknaga,' kata Jaya.
Diolah dari berita tayang di Kompas.com
Sumber: Kompas.com
Sore Sebelum Racuni 2 Anak Lalu Akhiri Hidup, Ibu Muda di Bandung Jabar Masih Sempat Jajan Basreng |
![]() |
---|
Sosok Raja Juli Antoni, Menhut yang Viral Main Domino dengan Azis Wellang Tersangka Pembalakan Liar |
![]() |
---|
Sosok Sujadi, Pria di Pagar Alam Sumsel yang Bohongi Warga dengan Daging Kambing Muda Padahal Kucing |
![]() |
---|
Istri Sopir Bank Jateng yang Bawa Kabur 10 M Ternyata Kerja Ojol & Jualan Online Demi Susu 3 Anak |
![]() |
---|
Puluhan Barang Ahmad Sahroni Dikembalikan, dari Mainan Hingga Sertifikat Tanah, 3 Orang Ditangkap |
![]() |
---|