Breaking News:

Berita Viral

Overdosis Obat Kuat, Kakek Panik Kemaluannya Tersangkut di Botol, Petugas Penyelamat Terpaksa Potong

Kisah memilukan dialami oleh kakek berusia 65 tahun yang alat vitalnya mengalami cedera cukup parah.

mStar
Pria berusia 65 tahun minum obat kuat berlebihan, endingnya menderita, alat vitalnya tersangkut botol. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kisah memilukan dialami oleh kakek berusia 65 tahun yang alat vitalnya mengalami cedera cukup parah.

Sebelumnya, pria tersebut mengonsumsi obat kuat secara berlebihan pada 2 April 2024.

Namun bukannya berhenti, pria paruh baya tersebut malah ketagihan.

Lebih parah lagi, ia nekat menguji efektivitas obat tersebut dengan memasukkan bagian pribadinya ke dalam botol.

Kejadian berikutnya lantas membuat pria tersebut sengsara.

Dikutip dari mStar, Sabtu (6/4/2024), seorang pria tua memasukkan alat vitalnya di dalam botol selama tiga hingga empat jam.

Ia menunggu efek obatnya hilang dan berharap bagian sensitifnya berfungsi normal.

Baca juga: INNALILLAHI! Kakek 71 Tahun Tewas Overdosis Obat Kuat, Sewa PSK Rp 70 Ribu, Warung Soto Jadi Saksi

Pria berusia 65 tahun minum obat kuat berlebihan dan endingnya sengsara.
Pria berusia 65 tahun minum obat kuat berlebihan dan endingnya sengsara.

Namun yang terjadi di luar ekspektasinya.

Pria asal Taling Chan di Bangkok, Thailand ini tak menyangka kemaluannya malah tersangkut di dalam botol seharian.

Karena pristiwa tersebut, bagian bawah botol plastik terpaksa ia potong agar ia bisa buang air kecil.

Segala cara ia lakukan agar bisa melepaskan botol tersebut, namun tak berhasil.

Baca juga: Kadung Minum Obat Kuat, Pria di Palembang Murka Dilayani 30 Menit, Endingnya Ditindih, Disumpal

Ilustrasi botol plastik - alat kelamin pria terjebak di botol plastik hingga bengkak.
Ilustrasi botol plastik - alat kelamin pria terjebak di botol plastik hingga bengkak. (news.sky.com)

Kondisi alat vitalnya pun mulai membengkak dan berdarah.

Ia kemudian mencari bantuan dari tim penyelamat pukul 14.30 keesokan harinya.

Setelah melihat kondisi pria itu, tim penyelamat dengan hati-hati melakukan pemotongan.

Ia membutuhkan waktu sekitar satu jam untuk memotong mulut botol guna mencegah cedera pada korban.

Kakek 71 Tahun Tewas Overdosis Obat Kuat, Sewa PSK Rp 70 Ribu, Warung Soto Jadi Saksi

Seorang kakek di Klaten, Jawa Tengah harus meregang nyawa setelah overdosis obat kuat beberapa waktu lalu.

Sebelum meninggal dunia, kakek tersebut sempat menyewa PSK di sebuah warung soto di Klaten.

Warung soto tersebut menjadi modus baru dalam bisnis PSK di Klaten, Jawa Tengah.

Diketahui, kakek berusia 71 tahun tersebut telah meneguk obat kuat begitu banyak lantaran untuk mempertahankan kekuatan dan nafsunya saat berhubungan badan dengan wanita Tuna Susila atau PSK.

Di warung soto tersebut, kakek itu bisa menyewa PSK dengan biaya yang relatif murah.

Cukup mengeluarkan uang sebesar Rp 70.000, kakek tersebut bisa melampiaskan nafsu birahinya.

Warung Soto, kedok baru tempat prostitusi di Klaten Jawa Tengah diamankan.
Warung Soto, kedok baru tempat prostitusi di Klaten Jawa Tengah diamankan. (Tribun)

Maka dari itu, sang kakek berusaha meminum obat kuat agar bisa bertahan cukup lama saat berhubungan intim dengan PSK.

Dalam kasus ini, ternyata warung soto tersebut kerap didatangi oleh sejumlah pria-pria berumur.

Bukan hanya untuk makan soto, melainkan mereka untuk mendapatkan layana dari PSK.

Tewasnya kakek 71 tahun akhirnya membongkar praktik prostitusi di warung soto tersebut.

Entah sudah berapa lama tempat itu dijadikan tempat prostitusi.

Yang jelas, warung soto tersebut menjadi saksi bisu perbuatan pria-pria berumur bersama wanita yang melakukan hubungan.

Baca juga: Buat Senang-senang Husen Curi Uang Korban untuk Sewa PSK Pasca Bunuh Bos, Tak Menyesal

Warung Soto: Modus Tempat Prostitusi

Dilansir dari TribunJateng, Jumat (12/5/2023), praktik prostitusi berkedok warung soto dan wedangan terjadi di Kecamatan Delanggu, Klaten, Jawa Tengah.

Diduga praktik prostitusi itu telah beroperasi cukup lama.

Warung soto dan wedangan tersebut buka setiap hari dari pagi hingga sore.

Sub Koordinator Bidang Penindakan dan Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten, Sulamto mengatakan, para pelanggan yang menggunakan jasa PSK didominasi pria-pria berumur.

"Rata-rata (pelanggannya) sudah berumur. Ya di atas (usia) 50 tahun," kata Sulamto dikonfirmasi, Kamis (11/5/2023).

Baca juga: DEMI CUAN, Suami Istri Ini Perdaya Gadis di Bawah Umur Dijadikan PSK di Jogja, Modusnya Bikin Syok

ILUSTREASI kakek tewas gegara overdosis obat kuat setelah memesan PSK di warung soto.
ILUSTREASI kakek tewas gegara overdosis obat kuat setelah memesan PSK di warung soto. (Kompasiana/TribunManado)

Setiap harinya ada sekitar dua hidung belang yang menggunakan jasa PSK di warung tersebut.

Dia mengatakan pemilik sengaja menggunakan warungnya untuk praktik prostitusi karena terdesak kebutuhan sehari-hari.

"Dari keterangan bersangkutan (pemilik warung) seperti itu (untuk mencukupi kebutuhan),”

“Karena mereka tidak punya suami, tidak punya pekerjaan yang lebih dari itu sehingga hanya itu yang bisa dilakukan," ungkap dia

Di warung tersebut ada dua PSK yang melayani para hidung belang.

Tarif sekali sewa sekitar Rp 70.000.

Baca juga: Gadis 17 Tahun Kerja Jadi PSK, Orangtuanya Sudah Tahu, Bukannya Marah Malah Minta Kiriman Uang

Ilustrasi prostitusi artis
Ilustrasi prostitusi (koreaboo.com)

Terdapat tiga kamar disediakan pemilik untuk kegiatan praktik prostitusi.

"Di situ memang ada tiga kamar yang dipergunakan untuk kegiatan prostitusi,”

“Wanita yang ada di situ ada dua orang. Usianya sekitar 45-50 tahun. Warga sekitaran Delanggu juga," katanya.

Usaha esek-esek bermodus warung soto di Delanggu ini terbongkar setelah ada peristiwa seorang kakek berusia 71 tahun meninggal diduga akibat overdosis obat kuat.

Warung soto ini adalah milik S (70).

Tetapi warung tersebut dioperasionalkan oleh anaknya.

Ilustrasi prostitusi
Ilustrasi prostitusi (Istimewa)

"Awal mula terungkap (dugaan prostitusi) kemarin ada kejadian sepuluh hari yang lalu ada seorang kakek- kakek berasal dari daerah Delanggu meninggal di lokasi itu,”

“Kakek berusia sekitar 71 tahun yang diduga over dosis obat kuat," katanya.

Pihaknya mengungkapkan telah melakukan penindakan agar warung soto tersebut tidak lagi digunakan untuk kegiatan praktik prostitusi.

Satpol PP juga memberikan pembinaan kepada pemilik warung serta dua orang wanita yang bekerja sebagai PSK di warung tersebut.

"Kemarin kita sudah ke lokasi yang bersangkutan (pemilik warung) juga ada,”

“Sehingga langsung kita berikan pembinaan. Kalau nanti masih digunakan nanti akan kita lakukan penyegelan," jelasnya.

(TribunNewsmaker.com/ Listusista /TribunJateng.com)

Tags:
obat kuattersangkutbotolThailandberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved