Breaking News:

Laka Maut SMK Depok di Subang

Fakta-fakta Kecelakaan Bus SMK Lingga Depok di Subang, Kondektur Sempat Perbaiki Rem Saat Istirahat

Berikut ini 5 fakta kecelakaan Bus SMK Lingga Depok di Subang, anak-anak melihat kondektur perbaiki rem blong

Editor: Talitha Desena
Istimewa
Kecelakaan maut bus pariwisata terjadi di turunan Ciater di Lembah Sarimas di Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) malam. Bus yang kecelakaan hingga terguling diketahui membawa rombongan siswa SMK Lingga Kencana asal Kota Depok, yang baru saja melakukan perpisahan di Bandung. Disinyalir ada belasan korban tewas dalam kecelakaan bus pariwisata bernomor pelat AD 7524 OG tersebut 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut ini 5 fakta kecelakaan bus SMK Lingga Depok di Subang, kondektur sempat perbaiki rem blong.

Tak hanya itu, Bus SMK Lingga Depok di Subang disebut sebenarnya tidak memiliki izin angkutan dan sudah beroperasi belasan tahun.

Kecelakaan bus pariwisata menewaskan sebelas orang di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat, pada Sabtu malam, (11/5/2024), pukul 18.48 WIB

Bus Trans Putera Fajar dengan nomor polisi AD-7524-OG itu membawa rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok.

Berikut sejumlah fakta kecelakaan yang dirangkum oleh Tribunnews.

Baca juga: Tangis Para Siswa Korban Selamat Kecelakaan Bus SMK Lingga Depok di Subang, Akhirnya Bertemu Ortu

1. Bus tak miliki izin angkutan

Bus dalam kecelakaan maut itu tidak mempunyai izin angkutan dan status lulus uji berkala sudah kedaluwarsa sejak Desember 2023 lalu.

Hal itu disampaikan oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

"Pada aplikasi Mitra Darat, bus tersebut tercatat tidak memiliki izin angkutan dan status lulus uji berkala telah kadaluwarsa sejak 6 Desember 2023," ujar Kepala Bagian Hukum dan Humas Ditjen Perhubungan Darat, Aznal dalam keterangannya, Sabtu (11/5/2024).

Menurut Aznal, pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak kepolisian guna melakukan penyelidikan mendalam perihal kecelakaan itu.

Ditjen Hubdat mengimbau semua perusahaan otobus (PO) dan pengemudi untuk rutin melakukan pemeriksaan kondisi armada, melakukan pendaftaran izin angkutan, dan melakukan uji berkala kendaraan.

"Di samping itu, diimbau kepada seluruh masyarakat yang menggunakan angkutan umum bus dapat memeriksa kelayakan kendaraan sebelum keberangkatan pada aplikasi Mitra Darat yang dapat diunduh pada smartphone," kata Aznal.

VIDEO kecelakaan maut di di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) malam
VIDEO kecelakaan maut di di kawasan Ciater, Subang, Jawa Barat, Sabtu (11/5/2024) malam (HO)

2. Korban tewas capai 11 orang

Kecelakaan di Subang menewaskan sebelas orang.

“Nah, dari sebelas, sepuluh penumpang, terdiri dari guru dan siswa, pelajar SMK,” kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol. Jules Abraham Abast pada Minggu dini hari, (12/5/2024).

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
berita viral hari inifaktakecelakaanbusSMKLinggaSubangDepok
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved