Pilkada 2024
Bocoran Majunya Arief Wismansyah di Pilkada Banten 2024, Sebagai Cagub atau Cawagub, Ini Jawabannya
Berikut bocoran majunya Arief Rachadiono Wismansyah di Pilkada Banten 2024.
Editor: Eri Ariyanto
Sejauh ini PDIP ekstra hati-hati memilih calon gubernur Banten karena masih 'trauma' menjadikan Gibran Rakabuming Raka sebagai Walikota Solo, tapi akhirnya kini jadi Cawapres Prabowo jagoan partai lain di luar PDI Perjuangan.
Di saat PDIP introspeksi dan masih menimbang-nimbang, Partai Golkar sudah mantap mengusung mantan Wali Kota Tangerang Selatan, Airin Rachmi Diany maju sebagai calon gubernur Banten.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto saat ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta pada Jumat (5/4/2024).
”Ibu Airin (akan diusung di Pemilihan Gubernur Banten),” ujar Airlangga.

Airlangga irit bicara terkait alasannya mengusung Airin maju sebagai cagub Banten.
Akan tetapi, Airlangga menegaskan, pihaknya akan segera membentuk koalisi partai politik (parpol) untuk mengusung Airin.
Sementara itu Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) belum menentukan siapa kandidat yang maju Pilkada di seluruh Indonesia.
PDIP memilih introspeksi diri agar tak terjerumus ke dalam jurang yang sama.
"Jurang" yang dimaksud ialah ketika partai berlambang Banteng tersebut mengusung anak tertua Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka maju sebagai calon wali kota Surakarta.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP, Komarudin Watubun.
Menurut Komarudin, pemberian rekomendasi kepada Gibran lebih dipengaruhi faktor kedekatan dengan elite ketimbang mekanisme formal partai.
Namun, majunya Gibran hingga terpilih menjadi Wali Kota Surakarta pada Pilkada 2020 malah menjadi bumerang bagi PDIP.
Gibran yang merupakan kader PDIP malah maju sebagai calon wakil presiden (cawapres) pendamping calon presiden (capres) Prabowo Subianto yang diusung Koalisi Indonesia Maju.
Padahal, PDIP mengusung pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
"Karena pakai jalur-jalur khusus, akhirnya kami terlibat risiko juga sekarang," ujar Komarudin seperti dikutip Kompas.id.
Komarudin melanjutkan PDIP juga mulai menjaring bakal calon kepala daerah di seluruh Indonesia.
Namun, partainya akan lebih selektif dalam memilih kandidat untuk Pilkada 2024.
”Partai harus mengintrospeksi diri ke dalam untuk ke depan lebih berhati-hati. Tidak perlu juga (kandidat) yang populer-populer, tetapi harus orang yang tulus, ikhlas, untuk pengabdian kepada rakyat,” pungkas Komarudin.
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|