Pilkada 2024
Pilkada Sulsel 2024 Potensi Diikuti 3 Pasangan, Cagub-cawagub Siapa yang Paling Berpeluang Menang?
Pilkada Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024 berpotsensi diikuti oleh 3 pasangan Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNEWSMAKER.COM - Pilkada Sulawesi Selatan (Sulsel) 2024 berpotsensi diikuti oleh 3 pasangan Calon Gubernur-Calon Wakil Gubernur.
Potensi terkait hal itu disampaikan langsung oleh Pengamat Politik Univeristas Hasanuddin (Unhas) Makassar, Prof Sukri Tamma.
Seperti diketahui, Prof Sukri Tamma menyampaikan, sekarang ini sudah banyak figur yang diwacanakan akan maju dalam kontestasi Pilgub Sulsel.
Baca juga: Sinyal Kuat Raffi Ahmad Dampingi Dico Maju di Pilgub Jateng 2024, Airlangga: Tergantung Hasil Survei
Beberapa diantaranya Andi Sudirman Sulaiman, Danny Pomanto, Fatmawati Rusdi, Indah Putri Indriani, Mayjen TNI AM Bau Sawa Mappanyukki, Ilham Arief Sirajuddin, Taufan Pawe, Adnan Purichta Ichsan.
"Kalau kita lihat kecenderungan yang ada sudah ada beberapa nama-nama, ada empat atau 5 bacalon gubernur dan ada beberapa untuk calon wakil," ucap Prof Sukri Tamma, Rabu (15/5/2024).
Hanya saja, semua figur di atas tidak semua bisa maju dalam Pilgub Sulsel.
Tergantung kendaraaan politik mereka.
Kecuali jika ada figur ingin maju lewat jalur independen.
Hanya saja menurut Dekan Fakultas Sosial dan Ilmu Politik ini belum ada memenuhi syarat untuk maju independen.

Baca juga: Penyebab Sulitnya Ganjar dan Kaesang untuk Maju di Pilkada DKI Jakarta 2024, Terkendala Syarat Ini
"Sekarang sedang mengejar tiket partai dan tiket partai ini tentu akan ada lagi permasalahannya. Karena ada Nasdem yang bisa usung sendiri tanpa koalisi," jelasnya.
Sementara jika melihat kecenderungan di Sulsel, potensi balon yang akan maju hanya maksimal 3 pasang.
Bahkan kata Prof Sukri tidak menutup kemungkinan hanya bisa satu atau dua paslon maju dalam perebutan kursi gubernur dan wakil gubernur.
"Jadi itu yang akan kita lihat nanti bagaimana dinamika politik yang ada ke depan," ujarnya.
Ada dua paslon kata Sukri sudah diwacanakan.
Misalnya Andi Sudirman Sulaiman paket Fatmawati Rusdi, dan Danny Pomanto paket Indah Putri Indriani.
Andi Sudirman punya kans besar di Kabupaten Bone, dan Fatmawati Rusdi punya kans besar di Sidenreng, Suppa, Rappang, Sawitto, dan Alitta alias Ajatapareng.
"Secara konstelasi kalau Bu Fatma maju bersama ASS hampir pasti Nasdem Gerindra paket, ini kan dia kekuatan besar apalagi kalau orang bicara infrastruktur politik saat ini yag melekat ke pak Amran Sulaiman (kakas ASS)," ulas Prof Sukri Tamma.
Sementara untuk Danny Pomanto punya modal basis di Makassar yang cukup besar.
Pada kontestasi pilwali Makassar lalu Danny Fatma berhasil meraih 43 persen atau 500 ribu suara.
Jika dikonversi ke daerah lain, jumlah suara tersebut bisa mengcover dua kabupaten.
Jika mantap berpasangan dengan Indah, maka potensi basis Luwu Raya akan dikuasai.
"Danny kita harus akui beliau bukan orang Bugis atau Makassar, dia Gorontalo tapi dianggap punya basis di Makassar dan sekitarnya. Indah di utara, Luwu Raya ada empat kabupaten kota, kalau misal ibu Indah mampu mengkapitalisasi dirinya sebagai representasi Luwu Raya itu cukup besar," jelasnya.
"Jadi beliau harus kerja untuk merepresentasikan Luwu Raya kalau tidak, Inu Indah akan repot juga, kalau hanya Lutra saja tidak terlalu besar," sambungnya.
Berikut Jadwal Tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024:
- 27 Februari-16 November 2024: Pemberitahuan dan pendaftaran pemantau pemilihan;
- 24 April-31 Mei 2024: Penyerahan daftar penduduk potensial pemilih;
- 5 Mei-19 Agustus 2024: Pemenuhan persyaratan dukungan pasangan calon perseorangan;
- 31 Mei-23 September 2024: Pemutakhiran dan penyusunan daftar pemilih;
- 24-26 Agustus 2024: Pengumuman pendaftaran pasangan calon;
- 27-29 Agustus 2024: Pendaftaran pasangan calon;
- 27 Agustus-21 September 2024: Penelitian persyaratan calon;
- 22 September 2024: Penetapan pasangan calon;
- 25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye;
- 27 November 2024: pelaksanaan Pemungutan suara;
- 27 November-16 Desember 2024: Penghitungan suara dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.
- Debat akan ada di tahapan 25 September-23 November 2024: Pelaksanaan kampanye.
Sumber: Tribun Timur
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|