Pilkada 2024
Survei Elektabilitas Terbaru Pilgub Jabar versi Golkar, Ridwan Kamil Tak Tertandingi, Cek Hasilnya
Berikut hasil survei elektabilitas terbaru Calon Gubernur di Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.
Editor: Eri Ariyanto
Partai Golkar di mana Ridwan Kamil kini bernaung, juga belum memutuskan.
Khusus bagi Ridwan Kamil, Golkar baru memberikan dua surat tugas agar ia bersiap untuk kontestasi di Jabar atau di DKI Jakarta.
Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto, menyatakan sejauh ini pihaknya masih mengutamakan Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada Jakarta 2024.
Dalam proses penyaringan nama-nama yang berpotensi maju, ujarnya, Ridwan Kamil menjadi salah satu sosok yang memiliki kemungkinan terbesar diusung.
"DKI masih kita jaring. Salah satunya Ridwan Kamil," kata Airlangga.
Meski demikian, saat disinggung soal siapa calon pendamping dari Ridwan Kamil nantinya di Pilkada Jakarta 2024, Airlangga belum dapat memastikan.
Akan tetapi, yang paling diutamakan, ungkapnya, adalah sosok atau kader pilihan dari rekan koalisi di Pilpres 2024 yakni Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Meski masih mengutamakan Ridwan Kamil untuk maju di Pilkada Jakarta 2024, Airlangga mengatakan Golkar sejauh ini masih membuka peluang RK kembali maju di Jabar.
"Jawa Barat juga sedang disaring, salah satunya Ridwan Kamil," katanya.
Lebih Condong ke Jabar
Sebelumnya, Ketua DPP sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Jabar, Ace Hasan Syadzily, mengungkapkan Ridwan Kamil lebih condong untuk kembali maju di Pilgub jabar.
"Pak Ridwan Kamil sendiri menyatakan kepada saya, beliau mengatakan bahwa beliau lebih condong ke Jawa Barat," kata Ace di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (14/5).
Namun, Ace menyebut, Ridwan Kamil menyerahkan sepenuhnya kepada partai terkait penugasan yang akan diberikan.
"Beliau menyampaikan kepada saya bahwa soal beliau akan ditugaskan di mana, beliau tentu tergantung dari kebijakan partai," ungkapnya.
Sementara menurut Pengamat Politik Universitas Padjadjaran, Idil Akbar, Ridwan Kamil tentu juga bakal menghitung besaran prospek dari penugasan yang diberikan kepadanya terkait Pilkada Serentak 2024.
Idil berpendapat Ridwan Kamil bakal memilih Pilgub Jakarta ketimbang Jabar, terlepas dari keputusan akhir ada di Partai Golkar.
"Saya melihat dari sisi pendapat berbagai opininya dia, secara tersirat untuk maju Gubernur Jakarta, tentu saja sesuai dengan perintah partai petugas partai di mana ditempatkan," kata Idil.
Adapun prospek tersebut, dikatakan Idil, karena faktor Jakarta sebagai batu loncatan atau modal politik untuk melangkah ke Pemilu Presiden ke depan.
"Jadi kenapa kemudian dia menembak Jakarta, mungkin sekali lagi ini akan jadi peluang RK maju di RI1 atau RI2 ke depannya, karena sejauh yang kita tahu jakarta jadi episentrum bagi siapapun yang akan jadi capres-cawapres nantinya, dari mulai Jokowi dan Anies Baswedan, kemudian beberapa nama lain juga, nah ini yang ingin ditembak oleh RK," tutur dia.
Meski begitu, Idil mengatakan perlu ada indikator secara kuantitatif soal elektabilitas RK di Jakarta. Sebab, bagaimana pun Jakarta merupakan medan baru bagi RK, dan kompetisinya pun berbeda dengan Jabar.
"Apabila elektabilitasnya juga memadai di Jakarta bukan tidak mungkin RK dicalonkan di Jakarta, lalu kemudian Golkar akan mencari orang lain di Jabar.
Tapi kalau seandainya elektabilitas RK tak memadai atau tak cukup berkompetisi dengan calon lain di Jakarta, ya mungkin pilihan terbaik bagi emil dan Golkar tetap di Jabar," ujarnya.
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|