Terjawab! Ini Alasan PKB Lebih Pilih Usung Bobby Nasution Ketimbang Edy Rahmayadi di Pilgub Sumut

Nagita Slavina dikenal sebagai selebriti dan istri dari Raffi Ahmad.

Ibu dari Rafathar Malik Ahmad dan Rayyanza Malik Ahmad itu memiliki popularitas dan pengaruh yang signifikan.

Sehingga dengan duet Bobby-Nagita, diharapkan dapat membawa energi baru dalam politik Sumatera Utara.

Serta semakin banyak figur perempuan dalam posisi strategis di pemerintahan.

"Usulan ini (Nagita Slavina) nanti supaya dibahas dengan partai-partai yang lain. Kan belum ada elektoral? Nanti dilihat," jelas Wakil Ketua MPR RI itu.

Sebelumnya, Bobby Nasution menyambangi markas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Jalan Raden Saleh, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/7/2024).

Kedatangan Bobby untuk menerima langsung surat rekomendasi dukungan sebagian bakal calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut).

Akhirnya, partai berlambang bola dunia besutan Muhaimin Iskandar itu menjatuhkan dukungannya kepada Bobby Nasution untuk bertarung di Pemilihan Gubernur Sumatera Utara dalam Pilkada 2024.

Sebelumnya, Bobby telah mengikuti Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) di DPP PKB, pada Selasa (4/6/2024).

Langkah politik Bobby yang merupakan menantu Presiden Joko Widodo memang tengah menjadi sorotan. Sebelum hengkang dari PDI Perjuangan, Bobby sempat dikabarkan akan menjadi kader Partai Golkar.

Tenyata Wali Kota Medan itu memilih bergabung dengan Partai Gerindra yang dipimpin Presiden terpilih, Prabowo Subianto.

PKB Condong Dukung Bobby Dibanding Edy Rahmayadi

Diberitakan sebelumnya, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) lebih condong memberikan dukungan untuk Wali Kota Medan Bobby Nasution ketimbang mantan Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sumut 2024.

Diketahui, Bobby dan Edy telah melaksanakan Uji Kelayakan dan Kepatutan (UKK) di DPP PKB Jakarta beberapa waktu lalu.

Saat ini, Bobby setidaknya sudah mengantongi dukungan dari Partai Gerindra, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat.