Pilkada 2024
Hasil Survei Elektabilitas Pilkada Kota Depok 2024, Supian-Chandra vs Imam Budi-Ririn, Siapa Terkuat
Berikut hasil survei elektabilitas di Pilkada Kota Depok 2024. Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq vs Supian Suri-Chandra Rahmansyah.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Berikut hasil survei elektabilitas di Pilkada Kota Depok 2024. Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq vs Supian Suri-Chandra Rahmansyah.
Seperti diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Depok, Jawa Barat, menetapkan dua pasangan calon pada Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok 2024.
Kedua paslon itu yakni pasangan Imam Budi Hartono-Ririn Farabi Arafiq dan pasangan Supian Suri-Chandra Rahmansyah.
Baca juga: Kejutan Survei Pilkada Jatim 2024, Elektabilitas Khofifah Makin Jauh Tinggalkan Risma dan Luluk
Menurut data Lembaga Studi Visi Nusantara atau LS Vinus elektabilitas paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 02, Supian-Chandra unggul dengan skor 49,38 persen.
Pembina Sekretariat Nasional LS Vinus, Rizki Riyanto mengatakan, pasangan calon wali kota dan wakil wali kota penantang petahana Depok, Supian Suri-Chandra Rahmansyah kembali unggul.
Adapun survei tersebut diambil berdasarkan 800 responden periode 22-26 Oktober 2024.
Survei tersebut menggunakan metode culster random sampling, teori slovin.
"Berdasarkan data LS Vinus, elektabilitas paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Depok nomor urut 02, Supian-Chandra unggul dengan skor 49,38 persen," katanya kepada wartawan, Kamis (31/10/2024).
Sedangkan kubu Imam Budi Hartono (IBH)-Ririn yang diusung oleh PKS dan Golkar berada diposisi 31,12 persen.
Kemudian yang belum menentukan pilihan 17,5 persen. Tidak ada pilihan ataupun tidak menjawab 2 persen.

Lebih lanjut dalam paparan LS Vinus dijelaskan, alasan memilih pasangan calon walikota dan wakil walikota pilihan masyarakat kota Depok yang paling tertinggi adalah karena popularitas, dengan poin 57,75 persen.
"Ketika kita lihat alasan-alasan masyarakat memilih yang tertinggi itu adalah popularitas. Nah indikator-indikator popularitas salah satunya itu adalah mungkin media sosial atau media maenstream seperti berita online ataupun cetak," katanya.
Selanjutnya disusul poin 8,75 persen karena partai, kemudian program kerja 4,63 persen, dan bersih dari korupsi serta kepribadian rata-rata di 2,50 persen.
Lalu tokoh milenial dan akademisi rata-rata di 1,25 persen, agama 0,13 persen lainnya 3,63 persen. Kemudian tidak menjawab 18,11 persen.
Berikutnya tingkat konsisten pilihan masyarakat calon wali kota dan wakil wali kotapilihan masyarakat Kota Depok.
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|
Pilkada Pasaman 2024 Diulang, Anggit Kurniawan Didiskualifikasi MK, Sembunyikan Status Mantan Napi |
![]() |
---|