Pilkada 2024
Hasil Survei Pilkada Bengkulu 2024, Helmi-Mian Masih Unggul dari Mersyah-Meriani Jelang Pencoblosan
Dua pasangan calon Pilkada Bengkulu 2024 saling kejar-kejaran elektabilitas jelang pencoblosan yang kurang dari sebulan.
Editor: Delta Lidina
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah hasil survei elektabilitas untuk para pasangan calon (paslon) di Pilkada Bengkulu 2024.
Pilkada Bengkulu 2024 diikuti oleh dua paslon gubernur dan wakil gubernur yakni Helmi Hasan-Mian dan Rohidin Mersyah-Meriani.
Sisa 19 hari lagi jelang pencoblosan, bagaimana dengan update survei elektabilitas Pilkada Bengkulu 2024?
Cek survei selengkapnya:
Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA merilis hasil survei sementara untuk 2 pasangan calon Gubernur Bengkulu 24 hari menjelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) Bengkulu 2024.
Hasil survei Pasangan Calon (paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Bengkulu nomor urut 1 Helmi Hasan-Mian, dan paslon nomor urut 2 Rohidin Mersyah-Meriani meliputi berbagai segmen.
Direktur CPI-LSI Denny JA, Hanggoro Doso Pamungkas mengungkapkan, elektabilitas pasangan Helmi-Mian ternyata unggul sebesar 44,8 persen dibandingkan pasangan Rohidin-Meriani yang hanya memiliki elektabilitas 30,5 persen.
Selisih elektabilitas kedua pasangan calon tersebut mencapai 14,3 persen.
Sementara mereka yang belum menentukan pilihan atau swing voters adalah 24,7 persen.
Hal ini berdasarkan hasil survei yang dilakukan pada 20 hingga 25 Oktober 2024 dengan 880 responden yang tersebar di masing-masing kabupaten kota di Provinsi Bengkulu.
Sampel yang diambil merupakan seluruh pemilih yang ada di Provinsi Bengkulu dengan syarat responden harus memiliki hak pilih.
Survei tersebut dilakukan dengan metode wawancara tatap muka.
Selanjutnya survei dilakukan menggunakan metode multistage random sampling dengan margin error 3,37 persen.
Lingkup survei ini meliputi segmentasi elektabilitas kedua pasangan calon.
Di antaranya segmen jenis kelamin, usia, agama, pendidikan dan pendapatan.
Baca juga: Survei Pilkada Bengkulu 2024,Head to Head Elektabilitas Helmi-Mian vs Mersyah-Meriani,Ini Lengkapnya
Hanggoro menyampaikan pasangan Helmi-Mian unggul di semua segmen dibanding Rohidin-Meriani.
Di segmen jenis kelamin, di kedua segmen, baik pemilih laki-laki dan perempuan, pasangan Helmi Hasan-Mian unggul dari Rohidin Mersyah-Meriani masing-masing 46,8 persen dan 42,7 persen.
Kemudian di segmen usia, serta penggolongan berdasarkan istilah generasi, pasangan Helmi Hasan-Mian juga unggul di semua generasi pemilih dari Rohidin Mersyah-Meriani.
Di antaranya menang di Generasi Z sebanyak 45,0 persen, di Generasi Y (Milenial) menang sebanyak 48,1 persen, di Generasi X menang sebanyak 41,9 persen.
Kemudian di Generasi Baby Boomer, Helmi-Mian juga unggul sebanyak 42,7 persen.
Sementara di segmentasi pemilih berdasarkan agama, pasangan Helmi Hasan-Mian juga unggul 45,0 persen di segmen pemilih Islam dibandingkan Rohidin Mersyah-Meriani dengan 30,4 persen.
Namun demikian, pasangan Rohidin Mersyah-Meriani unggul di pemilih non-Islam dengan elektabilitas 50,0 persen.
Kemudian pada segmentasi pemilih berdasarkan ormas islam, pasangan Helmi Hasan-Mian unggul 41,3 persen di segmen pemilih NU dari Rohidin Mersyah-Meriani yang hanya mendapatkan 26,7 persen.

Untuk segmen pemilih Muhammadiyah, Helmi Hasan–Mian unggul 46,9 persen. Sedangkan yang memilih pasangan Rohidin Mersyah-Meriani 30,6 persen.
Untuk segmen pemilih Persis, Helmi Hasan -Mian Sama Kuat (50 persen) dengan Rohidin Mersyah – Meriani.
Di segmen ormas Islam lainnya, Helmi Hasan–Mian Unggul 68,4 persen berbanding 21,1 persen yang memilih Rohidin Mersyah – Meriani.
Di segementasi pemilih yang bukan bagian dari ormas islam manapun, Helmi Hasan – Mian mendapatkan elektabilitas 45,7 persen, juga unggul atas Rohidin Mersyah – Meriani yang hanya 34,7 persen.
Selanjutnya segmen pemilih berdasarkan pendidikan, pasangan Helmi Hasan-Mian juga unggul di semua level pendidikan dari Rohidin Mersyah-Meriani.
Di antaranya menang di level pendidikan lulus SD/dibawahnya sebanyak 43,5 persen, di level pendidikan tamat SLTP/sederajat sebanyak 44,2 persen, di level tamat SLTA/sederajat 47,2 persen dan di level pernah kuliah dan diatasnya menang sebanyak 41,7 persen.
Terakhir di segmen pendapatan, pasangan Helmi Hasan-Mian unggul di semua level pendapatan dari Rohidin Mersyah-Meriani.
Di antaranya menang di level penghasilan dibawah 1 juta sebanyak 42,9 persen, di level pendapatan 1 juta-1,9 juta sebanyak 40,5 persen dan di pendapatan 2 juta atau lebih menang sebanyak 47,5 persen.

Tanggapan Tim Pemenangan
Terkait Survei ini, Tim Pemenangan Helmi Hasan-Mian yang diwakili oleh Ketua DPD Partai Gerindra Bengkulu, Suharto menyampaikan apresiasi atas hasil tersebut.
Untuk itu, pihaknya akan konsisten agar hasil ini tetap sama sampai perhitungan suara di Pilkada Serentak nanti.
"Semua memang jika dilihat dari kwalitas, pada dasarnya imbang. Tapi menurut pendapat kami semua yang bisa kita cermati itu Helmi-Mian diusung partai besar semua. Jadi jika semua ini menyatukan tujuan dahsyatnya tak terkalahkan. Wajar survey meningkat, gas poll Gubernur baru Helmi-Mian," papar Suharto.
Terpisah, Juru Bicara Tim Pemenangan Partai Pengusung Rohidin-Meriani, Usin Abdisyah Putra Sembiring menyampaikan bahwa pihaknya memaklumi angka-angka survei itu.
Ia menuding jika angka-angka survei itu karena diperoleh setelah pembagian MinyakKita yang sudah dilakukan oleh pasangan calon.
"Jadi angka-angka survei itu muncul setelah survei dilakukan setelah pembagian besar-besaran minyak kita, minyak subsidi oleh negara, oleh salah satu pasangan calon, itu menunjukkan bahwa minyak kita sudah beredar di masyarakat. Tapi apakah itu kemudian menunjukkan unggul kemenangan di area? Tidak," kata Usin.
Ia menjelaskan masyarakat Provinsi Bengkulu saat ini sudah tahu, dan tidak mau dihargai dengan harga minyakKita.
Kemudian, angka errornya survei 3,37 persen, artinya dengan posisi momentum survei setelah pembagian minyak kita itu, pihaknya menilai hanya terjadi sedikit selisih.
"Masih ada waktu satu bulan lagi dari pada saat mereka melakukan survei. Nah, survei setelah debat kandidat ini akan mengubah semua. Yang disampaikan oleh Pak Rohidin dan Ibu Meri lebih pada nilai intelektual yang lebih tinggi," jelas Usin.
Menurutnya, survei LSI itu telah menunjukkan bahwa pemilih yang belum menentukan pilihan melebihi dari selisih kemenangan atau keunggulan kedua pasangan calon.
Sehingga pasangan Romer berkeyakinan survei itu akan berbalik arah 360 derajat pada saat pasangan Rohidin-Meriani menunjukkan fakta-fakta dan bukti nyata apa yang mereka sudah lakukan.
"Survei hanya gambaran terhadap isu-isu yang mereka sampaikan. Survei tidak memberikan gambaran pilihan masyarakat bengkulu terhadap gubernur yang memiliki intelektual, memiliki sopan satun, memiliki dedikasi, menunjukkan kerja-kerja daripada menunjukkan janji-janji," ujarnya. (TribunNewsmaker | TribunBengkulu/Jiafni Rismawarni)
Sosok 2 Pasang Kakak-Adik Sama-Sama Jadi Kepala Daerah di Sulawesi Selatan, Karier Politiknya Moncer |
![]() |
---|
Rekam Jejak Constant Karma, Cawagub Baru Pasangan Benhur Tomi Mano, Gantikan Yeremias Bisai |
![]() |
---|
Bupati Termuda di Jawa Barat Ini Punya Harta Kekayaan Rp1,4 Miliar di Usia 28 Tahun, Dulu Kerja Apa? |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Fahmi Muhammad Hanif, Bupati Purbalingga yang Tawari Vokalis Sukatani Jadi Guru Lagi |
![]() |
---|
Breaking News! Putusan MK Pilkada Barito Utara, 2 TPS Ini Wajib Pemungutan Suara Ulang |
![]() |
---|