Annar Sampetoding Syok Jadi Tersangka Uang Palsu UIN Makassar, Mendadak Sakit & Masuk RS, 'Lemas'

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Annar Salahuddin Sampetoding mendadak sakit setelah dijadikan tersangka kasus uang palsu di UIN Alauddin, Makassar.

Annar Salahuddin Sampetoding ditetapkan sebagai salah satu dari 19 tersangka dalam kasus pencetakan dan peredaran uang palsu di Makassar.

Kondisi Annar Salahuddin Sampetoding ini mengejutkan karena saat datang ke Mapolres Gowa, Sulsel, Annar masih sehat dan bisa jalan kaki.

Tiba-tiba kondisi Annar Salahuddin Sampetoding berubah setelah mendengar dirinya jadi tersangka.

Annar Salahuddin Sampetoding dikabarkan syok hingga tubuhnya lemas dan harus masuk rumah sakit.

Baca juga: Sosok Annar Sampetoding, Tersangka Uang Palsu UIN Makassar, Pengusaha Tambang Kelola 15 Butik Emas

"Dibawa ke rumah sakit," kata kata Kapolres Gowa, AKBP Reonald Truly Sohumuntal Simanjuntak, Sabtu (28/12/2024) malam.

Annar dilarikan ke RS Bhayangkara Makassar, rumah sakit milik Polri.

Reonald mengatakan berhak dirawat di rumah sakit walau baru saja ditetapkan sebagai tersangka.

"Kondisi ASS sadar tapi dalam kondisi lemas dan ini haknya tersangka untuk mendapatkan perawatan kesehatan," katanya di RS Bhayangkara Makassar.

Reonald mengungkapkan Annar memiliki riwayat penyakit jantung dan prostat.

Jatuh sakitnya Annar karena syok setelah ditetapkan tersangka dan akan ditahan.

Baca juga: Uang Palsu Andi Ibrahim Cs Mirip dengan Asli, di Kertasnya Ditanam Benang Pengaman Oleh Sosok Ini

"ASS punya riwayat penyakit jantung, porstat. Dia syok saat ditetapkan tersangka dan dilakukan penahanan," kata Reonald.

Penyidik Satreskrim Polres Gowa menetapkan Annar sebagai tersangka setelah memeriksanya lebih dari 1 x 24 jam.

"Stasusnya (Annar) sudah tersangka. (Perkembangan kasusnya) nanti Senin dirilis oleh Kapolda Sulsel," kata Reonald.

Sebelumnya, Annar datang ke Mapolres Gowa, Kamis (26/12/2024), pukul 19.00 Wita.