Breaking News:

Sosok

Sosok & Profil Arianto, Seniman yang Buat Patung Biawak di Wonosobo, Jawa Tengah, Lulusan ISI Solo

Simak sosok dan profil Arianto, seniman lulusan ISI Solo pembuat patung biawak di Wonosobo, Jawa Tengah, sampai beli biawak asli.

Editor: ninda iswara
TribunBanyumas/ Imah Masitoh
SENIMAN PATUNG BIAWAK - Arianto, seniman asli Wonosobo yang membuat Tugu Krasak Menyawak. Karyanya viral di media sosial karena memiliki bentuk yang realistis sama seperti biawak sungguhan. Untuk menciptakan karya indah ini ia rela membeli biawak sungguhan agar dapat menciptakan karya yang sesuai aslinya. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Nama Arianto mendadak jadi perbincangan setelah karyanya, sebuah patung biawak super realistis, viral di media sosial.

Patung ini mencuri perhatian karena tampil begitu hidup, seolah benar-benar seekor biawak yang sedang memanjat batu.

Karya tersebut kini menjadi ikon baru Kabupaten Wonosobo.

Patung biawak itu berdiri gagah di Desa Krasak, Kecamatan Wonosobo, dan telah menjadi spot foto favorit warga dan pengendara yang lewat.

Baca juga: Sosok & Profil Agus Surya Dharmawan, Kolonel Laut Tipu Warga Rp 7,7 M, Modus Bisnis BBM, Dipecat

Dilansir dari Tribunbanyumas.com, sosok di balik patung unik ini adalah Arianto, seniman yang akrab disapa Ari. Sebelum menekuni dunia patung, ia lebih dulu berkarya di ranah seni lukis.

Perjalanan seninya bermula dari bangku kuliah di Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta.

Dari sanalah Ari mulai menekuni dunia seni rupa, hingga akhirnya jatuh cinta pada seni patung dan menciptakan karya luar biasa seperti patung biawak ini.

Untuk menciptakan patung yang realistis, Ari tak tanggung-tanggung.

Ia bahkan membeli biawak asli agar bisa mengamati langsung bentuk tubuh, gerak, hingga teksturnya.

Ia ingin hasil karyanya tak sekadar bagus, tapi juga mendekati kenyataan.

Tantangan dan Filosofi di Balik Karya

Ari mengaku, tantangan terberat dalam membuat patung bukan hanya soal bentuk, tetapi bagaimana menghadirkan ‘jiwa’ dalam karyanya.

"Jadi karya sebagus apapun ketika tidak punya ruh, sel, ataupun jiwa ya kurang. Dalam karya itu ya menurut saya seperti orang cantik tapi juga harus yang smart," tuturnya.

"Jadi semoga karya-karya yang nanti tercipta ya cantik, ya pintar," tambahnya penuh harap.

Harapan untuk Karya yang Lebih Megah

Ari tak ingin berhenti sampai di sini.

Ia berharap bisa terus berkarya dan menciptakan patung-patung yang lebih besar dan megah di masa depan.

Semua itu ia dedikasikan untuk tanah kelahirannya, Wonosobo.

Baca juga: Sosok & Profil Aipda MD Terciduk Pungli di Jalan Cadas Pangeran, Pamulihan, Sumedang, Terancam Pecat

SENIMAN PATUNG BIAWAK - Arianto, seniman asli Wonosobo yang membuat Tugu Krasak Menyawak. Karyanya viral di media sosial karena memiliki bentuk yang realistis sama seperti biawak sungguhan. Untuk menciptakan karya indah ini ia rela membeli biawak sungguhan agar dapat menciptakan karya yang sesuai aslinya.
SENIMAN PATUNG BIAWAK - Arianto, seniman asli Wonosobo yang membuat Tugu Krasak Menyawak. Karyanya viral di media sosial karena memiliki bentuk yang realistis sama seperti biawak sungguhan. Untuk menciptakan karya indah ini ia rela membeli biawak sungguhan agar dapat menciptakan karya yang sesuai aslinya. (TribunBanyumas/ Imah Masitoh)

Detail Patung Biawak Krasak

Patung biawak yang kini jadi kebanggaan warga Wonosobo ini memiliki dimensi yang mengesankan: tinggi 7 meter dan lebar 4 meter.

Sosok biawak berwarna hitam dengan corak kuning itu tampak sedang merayap di atas batu, lidahnya menjulur dan kepalanya menoleh ke kiri, begitu hidup hingga mengundang decak kagum.

Meski pengerjaan tugu ini belum sepenuhnya rampung, masih ada tahap penyempurnaan seperti taman dan kursi di sekelilingnya, patung ini sudah berhasil mencuri hati masyarakat.

Banyak orang yang singgah hanya untuk berfoto dan mengabadikan momen di Tugu Krasak Menyawak.

Anggaran Pembuatan Patung Biawak

Masih mengutip TribunBanyumas.com, Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menyampaikan terkait anggaran pembuatan tugu biawak tersebut. 

Menurutnya, anggaran patung tersebut, bukan berasal dari APBD kabupaten melainkan bantuan dari BUMD di Kabupaten Wonosobo.

"Kita coba wujudkan keinginan masyarakat. Pemerintah daerah kan enggak punya duit. Kami terus terang tidak anggarkan lewat APBD."

"Justru kami mencoba memantik, menyentuh teman-teman BUMD, yuk gotong royong, kemudian itu bisa terealisasi," ucapnya.

Bupati pun mengapresiasi hasil karya tugu biawak yang dibangun mendapatkan perhatian positif dari masyarakat hingga mengangkat nama Wonosobo

Selain itu, Afif Nurhidayat berterima kasih kepada seniman asli Wonosobo Arianto yang mendedikasikan waktu dan tenaga untuk membuat karya. 

"Kami percayakan kepada Mas Ari, saya percaya beliau bisa mewujudkan apa yang menjadi keinginan masyarakat dan pemerintah kabupaten."

"Termasuk lukisan bupati-bupati di pendopo ini semua produknya Mas Ari, dan bagus-bagus," terangnya. 

Video Patung Biawak Viral di Medsos

Diketahui, video yang memperlihatkan patung berbentuk biawak di Wonosobo, Jawa Tengah, viral di media sosial.

Sejumlah akun media sosial mengunggah video terkait patung biawak tersebut.

Satu di antaranya akun Instagram Pemerintah Kabupaten Wonosobo, @wonosobohebat.

Hingga berita ini ditulis, Rabu (23/4/2025), video yang diunggah akun Instagram @wonosobohebat telah dilihat lebih dari 180 ribu kali.

Beragam respons pun disampaikan warganet.

(TribunNewsmaker/Tribunnews)

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
WonosobobiawakSolo
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved