Wapres Gibran Lebih Baik Dibanding Hatta dan Habibie? Jawaban Ade Armando atas Tafsir Denny Siregar

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Pernyataan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Ade Armando, yang menyebut Gibran Rakabuming Raka sebagai wakil presiden terbaik dalam sejarah Indonesia, memicu perdebatan hangat di kalangan publik dan media sosial.

Ucapan tersebut sontak menjadi sorotan, terutama setelah pegiat media sosial Denny Siregar menanggapinya dengan nada sindiran.

Dalam unggahan di akun Twitter/X miliknya, Denny menyindir pernyataan tersebut seolah merendahkan sosok-sosok wakil presiden terdahulu seperti Mohammad Hatta dan BJ Habibie.

Ia menilai klaim Ade bisa diartikan bahwa dua tokoh bersejarah itu "tidak ada apa-apanya" dibandingkan Gibran.

Baca juga: Sosok & Profil Ade Armando, Politisi PSI, Sebut Gibran Wapres Terbaik, Puji Gaya Komunikasinya

Menanggapi reaksi tersebut, Ade Armando memberikan klarifikasi.

Ia menyampaikan bahwa pernyataan Denny telah menyederhanakan konteks yang sebenarnya ia maksud.

"Saya mau kutip apa yang disebut oleh Denny Siregar di dalam Twitter/X-nya yang kemudian viral itu. Dia bilang, wah kayaknya saya berpandangan Gibran itu lebih berkualitas dibanding Hatta dan BJ Habibie," ujar Ade, dalam wawancara yang dikutip dari Kompas TV pada Kamis (20/5/2025).

Menurut Ade, perbandingan terhadap Hatta dan Habibie seharusnya dilihat dari latar belakang dan konteks masa jabatan masing-masing. Hatta, katanya, menjabat sebagai wapres di masa sistem pemerintahan parlementer yang memberikan kekuasaan utama kepada perdana menteri.

Sedangkan Habibie, hanya menjadi wapres selama dua bulan sebelum akhirnya naik menjadi presiden menggantikan Soeharto.

"Jadi, menurut saya konteks itu harus dibaca dong," tegasnya.

Sementara itu, Gibran, lanjut Ade, dinilai sebagai figur wakil presiden yang bukan hanya pelengkap dari Presiden Prabowo Subianto.

"Mas Gibran ini adalah seorang wakil presiden yang sangat qualified, sangat baik, itu memang pendapat saya dan saya merasa bahwa ini saya sampaikan secara objektif bukan sekadar politik, ngapain juga saya bermain politik. Itu pendapat saya," imbuhnya.

Gibran dan Elektabilitas Prabowo

Sebelumnya, dalam siniar Gaspol Kompas.com yang tayang pada Rabu (21/5/2025), Ade menyatakan keyakinannya bahwa Gibran memberikan kontribusi besar dalam meningkatkan elektabilitas Prabowo Subianto pada Pilpres 2024.

Ia meminta publik untuk tidak semata-mata menilai Gibran sebagai produk "dinasti politik" karena statusnya sebagai anak Presiden Joko Widodo (Jokowi).