Dedi Mulyadi
Kondisi Putri Karlina Setelah Pernikahan dengan Maula Akbar Picu Korban Jiwa, Mantu KDM Terpukul
Kondisi Wakil Bupati Garut Putri Karlina setelah pernikahannya dengan Maula Akbar anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memakan korban jiwa terungkap.
Editor: galuh palupi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kondisi Wakil Bupati Garut Putri Karlina setelah pernikahannya dengan Maula Akbar anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi memakan korban jiwa terungkap.
Pesta rakyat pernikahan Putri Karlina dan Maula Akbar yang digelar di alun-alun Garut pada Jumat (18/7/2025) memicu korban jiwa sebanyak 3 orang dan 26 orang luka-luka.
Para korban berjatuhan setelah berdesak-desakan mengantre makan gratis yang dibagikan panitia.
Satu di antara tiga korban adalah anggota polisi Bripka Cecep Saeful Bahri (39) dari Polres Garut.
Sementara itu, Dedi Mulyadi sendiri telah menyampaikan permohonan maaf dan penyesalan atas peristiwa ini.
Dedi Mulyadi mengakui sebetulnya tidak sejutu dengan acara makan gratis yang diagendakan panitia.
Baca juga: Putri Karlina Awalnya Ingin Menikah di KUA Saja dengan Anak Dedi Mulyadi, Ini Alasan Akhirnya Pesta

Alasan Dedi Mulyadi tidak setuju dan melarang acara makan gratis karena khawatir kegiatan itu akan mengundang kerumunan besar dan menimbulkan risiko keselamatan.
Menurut Dedi, penolakannya terhadap acara makan gratis itu sudah ia sampaikan pada malam sebelum resepsi pernikahan berlangsung.
“Secara pribadi, saya tidak setuju dan melarang acara makan gratis itu karena bisa mengundang kerumunan banyak orang dan berpotensi menimbulkan peristiwa yang tidak diinginkan,” ujar Dedi dikutip dari Kompas.com, Jumat (18/7/2025).
Namun, meski telah menyampaikan keberatannya, Dedi mengatakan bahwa panitia tetap melanjutkan acara tersebut atas inisiatif sendiri.
Hasilnya, kerumunan yang membeludak di luar kendali menyebabkan insiden desak-desakan hingga menimbulkan korban jiwa, termasuk seorang anggota kepolisian dan dua warga sipil.
“Tapi rupanya mereka tetap inisiatif menggelar acara itu dan terjadi seperti itu. Tapi bagaimana pun dia anak saya, dan saya sebagai orangtuanya harus bertanggung jawab,” ujarnya.
Dedi menambahkan, saat kejadian berlangsung dirinya tidak berada di Garut. Ia langsung bergegas menuju lokasi setelah mendapat kabar duka tersebut.
Politikus Gerindra itu telah menyampaikan pernyataan duka cita dan menyampaikan komitmen untuk bertanggung jawab penuh atas dampak dari peristiwa tersebut.
“Saya menyampaikan ucapan duka yang mendalam kepada keluarga yang ditinggalkan. Terhadap nasib keluarga yang ditinggalkan—baik itu suami, istri, maupun anak-anak—saya menyatakan bertanggung jawab atas kehidupan mereka, termasuk pendidikan anak-anaknya hingga ke perguruan tinggi,” kata Dedi.
Survei Litbang Kompas: PR Terbesar Dedi Mulyadi Sebagai Gubernur Jabar Adalah Minim Lapangan Kerja |
![]() |
---|
Upacara HUT ke-80 RI, Dedi Mulyadi Ditemani Perempuan Muda, Berkebaya Putih, Gandengan Naik Tangga |
![]() |
---|
Dedi Mulyadi Perintahkan Hapus Tunggakan PBB, Respon Jika Ada Bupati Ngeyel: Biar Masyarakat Nilai |
![]() |
---|
Sopir Truk Jauh-jauh ke Jabar Demi Air Minum Sisa Dedi Mulyadi, untuk Istri Hamil: Tiru Kepandaian |
![]() |
---|
Ahmad Luthfi & Rudy Masud, Kepala Daerah Buat Dedi Mulyadi Emosi, KDM Sindir: Gak Ngerti Masalah |
![]() |
---|