Fakta Baru Kematian Diplomat Arya Daru, Pintu Tertutup dengan Gerendel Terkunci, Tak Ada yang Rusak
Inilah fakta baru kematian Diplomat Arya Daru, pintu tertutup dengan gerendel terkunci, tak ada yang rusak.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Mereka adalah VD dan DMS yang merupakan rekan kerja korban.
Selanjutnya, ada S yang adalah penjaga indekos tempat Arya Daru ditemukan tewas, dan tetangga indekos berinisial FM.
Penyidik juga sudah memeriksa istri korban berinisial MAP.
Arya menempati kamar paling ujung. Akses masuk ke area penghuni terbatas, yakni melalui satu pintu depan yang menggunakan sidik jari atau akses khusus.
Pada Jumat (11/7/2025), kepolisian menyebut, kasus ini bisa rampung dalam waktu sepekan.
Namun, hingga kini, penyebab kematian Arya belum bisa dipastikan karena polisi masih menunggu hasil dari laboratorium forensik.
Ia menyebut, forensik rata-rata membutuhkan waktu hingga dua minggu sehingga masih ada beberapa hari lagi hingga hasil bisa didapatkan.
"Penyidik sedang menunggu hasil pemeriksaan dari laboratorium forensik, lebih kurang enam hari lagi," kata Reonald di Jakarta, Sabtu (19/7/2025) lalu.
Menanggapi hal tersebut, Anam mengatakan, pihaknya tidak ingin meminta kepolisian berburu-buru menuntaskan kasus ini.
Dikhawatirkan, bila terus didesak untuk segera terungkap, kinerja kepolisian menjadi tidak optimal.
Pemeriksaan forensik bisa memakan waktu lama bila proses dilakukan dengan semakin spesifik untuk mengetahui hasil yang lebih tepat.
"Intinya kami mendorong kepolisian profesional dan kredibel, kalau diburu-buru nanti rugi," kata Anam.
Rekan Kerja Turut Diperiksa
Kepala Subbidang Penerangan Masyarakat Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Reonald Simanjuntak, Sabtu (19/7/2025), mengatakan, sampai saat ini penyidik sudah memeriksa lima saksi.
Mereka adalah VD dan DMS yang merupakan rekan kerja korban.