Breaking News:

Diplomat Kemenlu RI Tewas

Pihak Istri Arya Daru Buka Suara, Meta Ayu Puspitasari: Suamiku Tak Mungkin Akhiri Hidupnya Sendiri!

Kondisi istri Arya Daru Pangayunan terkini, Meta Ayu Puspitasari yakin suaminya tak akhiri hidup.

Editor: Candra Isriadhi
Instagram @ddaru_chee
KEMATIAN DIPLOMAT MUDA - Diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arya Daru Pangayunan dan istri, Meta Ayu Puspitantri. Polisi terus menyelidiki kematian tragis Arya Daru Pangayunan, dengan menelusuri lingkar pertemanannya guna mengungkap motif di balik jasadnya yang ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban di indekos kawasan Menteng. 

Di sisi lain, pihaknya juga mengajak kepada media dan masyarakat luas untuk tetap ikut mengawal jalannya proses pengusutan kasus Arya Daru dengan empati, berimbang, dan objektif.

Apalagi, pengungkapan kasus ini disebut belum tuntas dan masih ada hal-hal yang perlu didalami untuk mengetahui hasil ke depan.

"Kami sangat sangat menghargai dukungan dari teman-teman media, dari seluruh masyarakat Indonesia mengenai kasus ini dan juga kami percaya bahwa kita semua bagian dari masyarakat ini percaya bahwa keadilan adalah milik bersama," tuturnya. 

Ia meyakini bahwa Arya Daru meninggal dunia bukan karena dugaan bunuh diri. "Kami meyakini bahwa almarhum tidak seperti itu," lanjutnya.

KEMATIAN DIPLOMAT MUDA - Diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arya Daru Pangayunan dan istri, Meta Ayu Puspitantri. Polisi terus menyelidiki kematian tragis Arya Daru Pangayunan, dengan menelusuri lingkar pertemanannya guna mengungkap motif di balik jasadnya yang ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban di indekos kawasan Menteng.
KEMATIAN DIPLOMAT MUDA - Diplomat muda Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI Arya Daru Pangayunan dan istri, Meta Ayu Puspitantri. Polisi terus menyelidiki kematian tragis Arya Daru Pangayunan, dengan menelusuri lingkar pertemanannya guna mengungkap motif di balik jasadnya yang ditemukan tewas dengan kepala terlilit lakban di indekos kawasan Menteng. (Instagram @ddaru_chee)

Ia juga percaya bahwa pada waktunya nanti kebenaran akan terungkap dengan terang membawa keadilan dan ketenangan bagi almarhum Daru juga bagi keluarga yang ditinggalkan.

"Karena proses penyelidikan ini masih berlangsung kami belum bisa komentar soal itu (menyangkal atau tidak hasil penyelidikan polisi)," ungkap Meta.

Saat ditanya ada atau tidaknya pihak yang sengaja membunuh almarhum Daru, Meta enggan untuk berkomentar lebih lanjut. Ia menilai pertanyaan tersebut terlalu frontal.

"Pertanyaannya frontal ya, kalau kita bicara mengenai keyakinan, itu kan kami berkeyakinan itu sepanjang dia hidup, almarhum baik dengan kita. Itu saja yang bisa saya sampaikan," beber dia.

Selain itu,  Meta Bagus, enggan menanggapi terkait adanya temuan hasil konsultasi mental Arya Daru.

"Namanya kita konsultasi mengenai berbagai macam hal terkait dengan materi apapun itu saya rasa itu hal pribadi ya. Jadi, saya tidak mengomentari hal tersebut," ucap Meta.

Lalu, saat disinggung terkait adanya temuan obat di tubuh korban, menurut Meta itu hal yang lumrah. Apalagi, terkadang manusia sering merasa pusing hingga sembelit yang pada akhirnya membutuhkan obat untuk dikonsumsi.

"Namanya orang sakit itu kan lumrah nggih. Kadang kita pusing minum Paracetamol, kadang sembelit ya obat sembelit," jelas Meta.

Tetangga Kaget

Sedangkan tetangga keluarga Arya Daru mengaku terkejut mendengar kabar hasil autopsi Arya Daru meninggal dunia dikarenakan bunuh diri. 

Djadmiko (80), salah satu tetangga keluarga Arya Daru tidak percaya dengan hasil autopsi yang diumumkan oleh Polda Metro Jaya bahwa Arya Daru tewas bunuh diri.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2/4
Tags:
Arya DaruMeta Ayu Puspitantridiplomat
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved