Keji! Hanafi Pembunuh Tiwi Pegawai BPS Haltim Bawa HP Korban, Balas Chat & Ubah Profil X, Ikut Layat
Inilah kelakuan keji Hanafi pembunuh Tiwi pegawai BPS Halmahera Timur, bawa HP korban, balas chat dan ubah profil X, ikut layat.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Tak berhenti sampai di situ, Hanafi juga membuka aplikasi pinjaman online (pinjol) menggunakan ponsel korban dengan limit sekitar Rp50 juta.
Uang pinjol itu disebut-sebut digunakan pelaku untuk melakukan deposit judi online (judol).
Selain uang di rekening dan melakukan pinjaman online menggunakan nama korban, uang cash milik Tiwi di kamar juga turut diambil Hanafi.
"Total uang milik korban yang berhasil diambil pelaku sekitar Rp89 juta," kata Habiem.
Selesai merampok Tiwi, Hanafi lantas menutup membekap korban menggunakan lakban dan bantal hingga tak sadarkan diri.
Ia juga sempat mencari di pencarian Google tanda-tanda orang telah meninggal, untuk memastikan apakah korban telah tewas.
Berusaha Tutupi Kejahatan
Untuk menutupi aksinya, Aditya Hanafi melakukan sejumlah cara demi kematian Tiwi tak diketahui.
Menggunakan ponsel Tiwi, Hanafi mengajukan cuti atas nama korban secara online sejak 21-25 Juli 2025.
Ia juga membawa serta ponsel korban selama kabur, dan membalas setiap pesan WhatsApp yang masuk.
Tak hanya itu, pada 24 Juli 2025, akun X korban sempat me-retweet cuitan soal depresi.
Hanafi juga sempat mengganti biografi X korban menjadi, "Hanupis, Kaakk (emoji) Kamu (emoji) jalan (emoji) ke hujung sana (emoji) dan boleh pergi ke rahmatullah (emoji)."
Hal ini diketahui dari highlight Instagram Story rekan kerja Tiwi, Maulana Faris.
Merasa semuanya aman, Hanafi melangsungkan pernikahan dengan AFM pada 27 Juli 2025.
Jasad Tiwi ditemukan setelah rekan kerja curiga sebab korban tak kunjung ke kantor, meski masa cuti sudah selesai.