9 Fakta Mutasi Baru Virus Corona yang Disebut Menyebar Lebih Cepat, 70 Persen Lebih Mudah Menular
Heboh kabar mutasi baru virus Corona alias Covid-19 di Inggris, disebut menyebar lebih cepat, ini 9 faktanya!
Editor: Talitha Desena
lihat foto
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Perjuangan masyarakat dunia terhadap Covid-19 atau virus Corona tampaknya akan banyak tantangan.
Salah satunya adalah munculnya varian atau mutasi baru dari Covid-19 atau virus Corona.
Publik dikejutkan dengan mutasi baru virus Corona yang ditemukan di Inggris.
Berita ini dikonfirmasi oleh Kepala Tenaga Medis Inggris Chris Witty.
Dikutip dari Kompas, Chris Witty mengatakan pemerintah Inggris telah melaporkan jenis baru virus corona tersebut pada Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Dilansir dari AFP, para ilmuwan pertama kali mendeteksi varian baru virus corona ini pada pasien bulan September.
Baca juga: Update 21 Desember 2020: Jumlah Pasien Covid-19 yang Sembuh Sebanyak 5.073, Total 546.884 Orang
Baca juga: Viral Video Paket Bansos Covid-19 Terbengkalai di Pulogadung, Diselidiki Polisi & Terungkap Faktanya
WHO sendiri telah berkomunikasi dengan sejumlah pejabat Inggris terkait kemunculan varian baru ini.
Kabar baiknya, mutasi baru ini walaupun menyebar lebih cepat dari versi awal, namun diyakini tidak lebih berbahaya.
Meski begitu, sejumlah negara melarang penerbangan atau kedatangan jalur darat dari Inggris.
Pemerintah Inggris juga memberlakukan lockdown ketat saat Natal di London dan Inggris tenggara.
Pada hari Minggu (20/12/2020), Belanda memberlakukan larangan penerbangan penumpang dari Inggris hingga 1 Januari karena varian baru virus corona tersebut.
Langkah itu dilakukan setelah pengambilan sampel di Belanda awal bulan ini menunjukkan varian baru virus corona yang sama seperti yang ditemukan di Inggris.
Bagaimana varian baru ini bisa menyebar begitu cepat hanya dalam waktu beberapa bulan?
Berikut ini sejumlah hal yang kita ketahui sejauh ini.
1) Kapan varian baru ini pertama kali ditemukan?
