Berita Kriminal

BIADAB! Ibu di Padang Pariaman Tega Siksa Anaknya yang Berusia 9 Tahun, Korban hingga Sulit Kencing

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI ibu siksa anak kandung.

"Ayah korban pernah bertanya kenapa B luka-luka kepada kakak korban, dan disebutkan dipukul W." jelas Arvi.

"Namun ayah korban tidak berbuat apa-apa. Ayah korban mengalami cacat di kaki," sambungnya.

Tak hanya menganiaya B, W juga menganiaya kakak laki-laki korban.

"Saat itu, kakak korban dituduh mencuri uang oleh W. Kakak korban juga dipukul," jelas Arvi.

Kejiwaan pelaku diperiksa

W diduga mengalami gangguan jiwa dan untuk memastikan kondisi W, polisi mendatangkan psikiater untuk memeriksa.

"Jumat (16/6/2023) besok kita datangkan psikiater untuk memeriksa kejiwaan tersangka W," kata Arvi.

Arvi menyebutkan W diduga menganiaya anak kandungnya berkali-kali karena dianggap bermalas-malasan saat mengerjakan pekerjaan rumah seperti menyapu dan menyuci.

"Jadi kita ingin memastikan kejiwaan tersangka. Ini juga untuk melengkapi berkas sebelum dikirim ke jaksa," jelas Arvi.

Sementara itu korban saat ini dalam pendampingan Komisi Perlindungan Anak Indonesia dan dibawa ke Kota Padang untuk jalani trauma healing.

Ilustrasi hamil - Seorang remaja berusia 14 tahun di Kota Sorong, Papua Barat Daya melahirkan bayi kembar setelah menjadi korban kekerasan seksual yang dilakukan oleh pria berinisial KK (51). Pelaku melakukan aksinya dengan modus mencari pekerjaan. (Surya/Ilustrasi)

Berita Lainnya, Remaja 14 Tahun Asal Sorong Jadi Korban Kekerasan hingga Lahirkan Bayi Kembar

Miris remaja di Sorong, Papua Barat jadi korban kekerasan hinga melahirkan bayi kembar.

Kasus tersebut kini tengah jadi sorotan warganet lantaran pelaku awalnya mengimingi korban pekerjaan yang bagus.

Hingga pelaku pun membujuk korban agar mau disetubuhi terlebih dahulu.

Bukan janji yang ditepati korban malah hamil anak dari pelaku tersebut.

Halaman
123