Berita Kriminal

ASTAGFIRULLAH! Modus Menasihati, Pria di Sragen Malah Setubuhi Gadis di Bawah Umur hingga 2 Kali

Editor: Eri Ariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi pria setubuhi anak di bawah umur.

Hingga saat ini, pemberitaan terkait gadis 15 tahun di Sulteng yang diperkosa sosok 11 orang pria berprofesi beda-beda itu akhirnya terungkap.

Gadis 15 tahun itu bernasib memilukan sebab sampai harus menjalani pengangkatan rahim karena luka di area kemaluannya.

Ada luka robek yang mengakibatkan gadis 15 tahun tersebut terpaksa mengalami hal memilukan.

Usianya masih remaja, ia harus menjalani hari-hari tidak lagi memiliki rahim.

Dalam artikel ini, TribunJatim.com mengutip TribunMedan.com , akan mengungkap 11 pria yang menjadi pelaku pencabulan terhadap gadis 15 tahun tersebut.

Inilah identitas dan profesi 11 pria setubuhi anak 15 tahun di Sulawesi Tengah.

Adapun 11 pria setubuhi anak dibawah umum ini memiliki status dan profesi yang beragam dengan rentang usia berbeda.

11 pria setubuhi anak 15 tahun ini berprofesi mulai dari mahasiswa, kepala sekolah, guru, wiraswasta dan juga terbaru perwira polisi.

Berikut ini identitas dan profesi 11 pria tersebut :

Sebelumnya, seorang gadis berusia 15 tahun itu memiliki nasib sangat memilukan, hal tersebut karena gadis itu dicabuli.

Dalam rentang waktu setahun sejak 2022 hingga 2023.

Gadis 15 tahun tersebut mendapatkan perlakuan bejat dari 11 pria yang ternyata merupakan sosok yang berbeda-beda profesi.

Tak hanya profesi tetapi rentang usianya juga beragam.

Inilah daftarnya:

1. HR, berusia 43 tahun, salah satu Kepala Desa di Kabupaten Parigi Moutong

2. ARH, berusia 40 tahun, seorang aparatur sipil negara (ASN) dan guru SD di Desa Sausu, Parigi Moutong

3. AK, berusia 47 tahun, berprofesi sebagai wiraswasta

4. AR alias R, berusia 26 tahun merupakan seorang petani

6. FN, berusia 22 tahun, berstatus sebagai mahasiswa

7. K alias KA, berusia 32 tahun dan berprofesi sebagai petani

8. AW, masih menjadi buron

9. AS, sampai saat ini masih berstatus buron

10 AK, yang juga masih menjadi buron

11. Ipda MKS, Perwira Polri. (Kompas.com/Fristin Intan Sulistyowati)

Diolah dari berita tayang di Kompas.com