TERUNGKAP Sakit Pria yang Tenggelam di Danau Quary Bogor, Jalani Ritual Pengobatan Diantar Keluarga

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Proses pencarian korban tenggelam di Danau Kuari Desa Tegalega, Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

mereka memutuskan untuk menyucikan diri, bebersih dan bubar," kata Hamdi.

Saat tengah melakukan ritual mandi di tengah perkebunan kelapa sawit, polisi kemudian mengamankan mereka dan membawanya ke Polres Pandeglang untuk dilakukan pemeriksaan.

Hamdi sendiri sudah menemui 16 orang tersebut, termasuk pimpinan Hakekok, Arya.

Kepada Hamdi, Arya mengakui salah dan ingin tobat serta siap dibina.

Rencananya, 16 Orang tersebut akan dibawa ke rumah singgah sembari dilakukan pembinaan.

Pengakuan Pimpinan Hakekok

Sejumlah 16 orang yang diduga penganut ajaran Hakekok diamankan dan diperiksa oleh polisi.

Pasalnya, mereka menggelar ritual mandi telanjang bersama.

Kegiatan itu dilakukan di penampungan air PT GAL, yang berada di tengah perkebunan kelapa sawit di Desa Karangbolong, Kecamatan Cigeulis, Kabupaten Pandeglang, Banten, pada Kamis (11/3/2021).

Wakil Kepala Polres Pandeglang Kompol Riky Crisma Wardana mengatakan ritual tersebut diikuti oleh laki-laki dan perempuan dewasa serta anak-anak.

"Ada 16 orang yang diamankan, terdiri dari lima perempuan dewasa, delapan laki-laki, dan tiga anak-anak," ungkapnya kepada Kompas.com, Kamis.

Berharap kaya, tapi tidak pernah terwujud

SHUTTERSTOCK Ilustrasi uang

Kepada Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pandeglang Hamdi Ma'ani, pimpinan ajaran tersebut, A, mengatakan bahwa ritual itu merupakan sebuah prosesi penyucian diri.

Selama bertahun-tahun, para anggota ajaran Hakekok berharap kaya raya, tetapi tidak pernah terkabul.

A mengatakan ajaran Hakekok telah membuat komitmen dengan Imam Mahdi dan dijanjikan kaya-raya.

Halaman
1234