Berita Viral

Anggota TNI Cukur Rambut Asal-asalan Puluhan Siswa SMP saat Upacara, Dedi Mulyadi: Ini Pembelajaran

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral Anggota Babinsa Maniis, Purwakarta, cukur rambut siswa SMP asal-asalan.

TRIBUNNEWSMAKER.COM - VIRAL anggota TNI mencukur puluhan rambut siswa di SMPN 1 Maniis, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat secara asal-asalan.

Melansir dari Kompas.com, Ada sebanyak 90 siswa yang rambutnya dicukur secara asal-asalan oleh anggota TNI yang bertugas sebagai Bintara Pembina Desa ( Babinsa ) di wilayah sekolah.

Pencukuran rambut dilakukan ketika upacara sekolah di lapangan SMPN 1 Maniis, Senin (4/9/2023).

Anggota TNI bersangkutan pun buka suara soal aksinya mencukur rambut siswa SMP.

Adapun dalam video beredar, anggota Babinsa Maniis bernama Dandan mencukur rambut para siswa itu dengan gunting.

Siswa yang dipotong rambutnya hanya bisa menunduk pasrah.

Baca juga: DETIK-DETIK Oknum TNI Lawan Arah di Tol MBZ sebabkan Kecelakaan Beruntun, 7 Mobil Ringsek:Terjungkal

Baca juga: MIRIP Imam Masykur! Kesaksian Pengusaha Dianiaya Oknum TNI, Babak Belur: Saya Dipukuli & Disiksa!

Viral Anggota Babinsa Maniis, Purwakarta, mencukur rambut siswa SMPN 1 Maniis secara asal pada Senin (4/9/2023).

Dandan juga meminta para siswa yang rambutnya dipotong untuk segera lapor pada orang tua masing-masing.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 1 Maniis, Yana Heryana, menyampaikan bahwa pencukuran rambut yang dilakukan oleh anggota Babinsa tersebut berlangsung secara spontan.

"Jadi anggota Babinsa itu memang kami panggil sebagai pembina upacara. Saat pelaksanaan upacara, diduga ada siswa berambut gondrong sehingga Babinsa secara spontak melakukan pemotongan rambut sebagai bentuk pembinaan," kata Yana saat ditemui di SMPN 1 Maniis, Kabupaten Purwakarta, Rabu (6/9/2023), dikutip TribunJatim.com dari TribunJabar.

Kendati demikian, dia mengaku pembinaan dengan mencukur rambut itu sebenarnya kurang tepat.

"Menurut kami dari pihak sekolah dan saya sebagai kepala sekolah secara terbuka meminta maaf atas kejadian tersebut. Kami juga sudah sampaikan maaf tersebut ke wali murid atau orang tua siswa secara terbuka di sekolah pada hari ini, Rabu (6/9) siang," ucapnya.

Seorang wali murid siswa SMPN 1 Maniis, Dade Suharsono, menyebut dirinya sempat terkejut karena rambut anaknya dicukur tak beraturan.

"Tapi setelah mengetahui bahwa anak saya itu gondrong, saya menerima hal itu dalam bentuk pendidikan anak. Namun, saya harap pihak sekolah atau Babinsa mungkin memiliki cara lain dalam menjalani pembinaan siswa," kata Dade.

Dedi Mulyadi (Kompas.com/ Irwan Nugraha)

Belakangan diketahui, nama lengkap Babinsa itu adalah Serka Dadan Wijaya.

Serka Dadan pun sempat bertemu Kang Dedi Mulyadi (KDM) di Lembur Pakuan Subang.

Halaman
123