"Kini, kami masih lakukan penyelidikan," sambungnya.
Penyelidikan yang dilakukan, difokuskan mencari identitas dari jenazah tersebut.
Pasalnya, tidak ditemukan kartu identitas apapun pada jenazah.
"Hingga saat ini, identitasnya belum kami ketahui." sambungnya.
"Namun dari hasil identifikasi sementara, diperkirakan jenazah berjenis kelamin laki-laki," pungkasnya.
Baca juga: UPDATE Kasus Klitih di Karanganyar, 5 Tersangka Masih Anak-anak, Polisi Sebut Pelaku Bisa Bertambah
Seperti diberitakan sebelumnya, sesosok jenazah tinggal tulang belulang ditemukan tersangkut di bebatuan pinggir Sungai Bango yang terletak di Jalan Mayjen Sungkono RT 4 RW 2 Kecamatan Kedungkandang Kota Malang atau tepatnya di belakang Rusunawa Buring I, Selasa (31/10/2023) sekitar pukul 13.00 WIB.
Saat ditemukan, pada jenazah tinggal tulang belulang itu melekat celana kain panjang warna hitam serta celana dalam warna biru gelap.
Ketika dilakukan proses evakuasi, ternyata jenazah tersebut hanya menyisakan tulang belakang serta dua tulang paha. Sedangkan bagian tengkorak dan tulang lainnya, tidak ditemukan.
Selain itu, tidak ditemukan kartu identitas apapun pada jenazah.
Kemudian, tulang belulang jenazah dimasukkan ke dalam kantong jenazah lalu diangkat dari pinggir sungai dan dievakuasi ke Kamar Jenazah Rumah Sakit Saiful Anwar (RSSA) Malang untuk dilakukan proses autopsi.
Artikel ini diolah dari Kompas.com