Temuan material amunisi
Warga yang bermukim di Kompleks Gudmurah Jaya diminta memeriksa kondisi rumah mereka masing-masing pascaledakan gudang amunisi.
"Kami sudah mengimbau warga yang bermukim di sekitar wilayah Ciangsana ini satu sampai dua hari ke depan untuk mengecek apabila ada hal-hal yang mungkin terdampak dari ledakan ini," ujar Hasan.
Pemeriksaan penting demi mengantisipasi adanya material mudah meledak yang terlempar dari lokasi kebakaran gudang amunisi tersebut.
Hasan juga sudah memerintahkan anak buahnya menggencarkan sosialisasi kepada warga sekitar untuk melaporkan setiap temuan material amunisi yang ditemukan di wilayah rumahnya.
"Jika ada proyektil amunisi atau material yang berasal dari gudang ini untuk diamankan, jangan diambil. Serahkan ke pengamanan," ujar dia.
Polda Metro Jaya bersama Polda Jawa Barat juga bakal mengerahkan petugas untuk berpatroli ke permukiman warga.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi penyalahgunaan material atau bahan-bahan yang terpental dari gudang amunisi saat terjadi ledakan.
“Kami patroli dan kami mengimbau kepada masyarakat. Polda Jawa Barat dan Polda Metro Jaya bersama-sama membantu mengevakuasi material yang terlempar, yang bisa meledak,” ujar Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto di lokasi, Sabtu.
Bersamaan dengan itu, Karyoto meminta warga untuk segera melaporkan temuan material yang diduga terpental lokasi kebakaran gudang amunisi TNI.
"Kepada masyarakat kalau ada benda-benda yang diduga mirip, laporkan saja ke petugas,” jelas Karyoto.