TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seseorang merasa hidupnya sering jadi korban kejahatan orang lain dan dia sabar menanti hukum karma pada orang jahat itu.
Karma menjadi ancaman instan di dunia selepas melakukan kejahatan para orang lain, minimal dia merasakan apa yang dia lakukan pada orang lain.
Baca juga: Haramkah Suami yang Tak Sengaja Meminum Air Susu Sang Istri? Berikut Penjelasan Beberapa Ulama
Lalu apakah dalam Islam ada hukum karma? begini penjelasan Buya Yahya.
Perkataan 'hukum karma' sering terdengar, bahkan dari seorang muslim sekalipun.
Bila ditelaah, dalam Islam sebenarnya tidak ada hukum karma, karena ajaran tersebut ada dalam ajaran agama lain.
Buya Yahya memberikan penjelasan terkait hukum karma dalam Islam, setelah mendapatkan pertanyaan dari jamaah.
Jawaban tersebut diunggah dalam Instagram @buyayahya_albahjah, Minggu (28/2/2021).
"Adakah Hukum Karma dalam Islam? - Buya Yahya Menjawab
"Kita seringkali mendengar orang yang mendzalimi orang lain, maka akan mendapatkan hukum karma.
Lalu apakah memang ada hukum karma dalam islam?," demikian tertulis pada postingan.
Berikut ini penjelasan Buya Yahya terkait karma dalam Islam
"Karma tidak ada dalam Islam, yang ada hanya pada agama Hindu Budha, dalam Islam tidak ada karma.
Jangan biasakan menggunakan kalimat karma karena itu bukan istilah dalam agama kita.
Dalam Islam jika ada orang dzalim, akan mendapatkan hukuman dari Allah, sebab kalau bahas karma itu nanti akan ada kelanjutannya, reinkarnasi dan sebagainya.
Itu panjang urusannya kalau karma itu.