Berita Viral

Sosok Mubin Jadi Awal Mula Tertangkapnya Komplotan Pengedar Uang Palsu di UIN, Ditangkap di Parkiran

Editor: Talitha Desena
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Awal mula tertangkapnya komplotan pengedar uang palsu di UIN Alauddin, berawal Mubin

"Jumlah uang palsu sedang dihitung ulang oleh ahli dari Bank Indonesia. Nantinya, BI akan memastikan jumlah lembaran uang yang dipalsukan dan menjelaskan apakah uang asli bisa terbelah atau tidak," jelas AKBP Reonald.

Ia juga menyampaikan uang palsu ini ditemukan dalam bentuk kelompok dengan nomor seri yang sama. 

Sebanyak 4.890 lembar uang palsu, yang masih dalam keadaan terpotong-potong, telah diamankan sebagai barang bukti.

"Karena ada beberapa nomor seri yang sama ditemukan, kami kumpulkan kembali uang tersebut. Ahli dari BI akan menjelaskan lebih rinci terkait jumlah dan keaslian uang ini," tambahnya.

Ia mengimbau masyarakat untuk lebih waspada terhadap peredaran uang palsu dan jika menemukan agar segera melaporkan ke kantor polisi terdekat.

Baca juga: Pilu Pedagang Toko kelontong Temukan Uang Palsu 100 Ribu, Lupa Wajah Pembeli, Datang Malam-malam

Pabrik uang palsu di UIN Alauddin. (Tribunnews.com)

"Jika menemukan uang palsu, jangan ragu untuk segera melapor ke kantor polisi terdekat. Jangan digunakan untuk transaksi, serahkan ke pihak berwenang untuk ditindaklanjuti," tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, 17 tersangka ini diringkus di lokasi berbeda, di antaranya Gowa, Makassar, Wajo, Mamuju Sulbar.

Kronologi awal terungkapnya kasus uang palsu yang diproduksi dari dalam kampus Universitas Islam Negeri Makassar (UINAM) terungkap.

Hal itu dipaparkan secara gamblang oleh Kapolda Sulsel, Irjen Pol Yudhiawan Wibisono saat konferensi pers di Mapolres Gowa, Jl Syamsuddin Tunru, Kecamatan Somba Opu, Gowa, Kamis (19/12/2024) siang.

Irjen Pol Yudhiawan didampingi Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak, mengatakan awal mula kasus ini diselidiki dari adanya laporan masyarakat ke Polsek Pallangga.

Masyarakat tersebut, mendapati adanya peredaran uang palsu di wilayah Lambengi, Kelurahan Bontoala, Kecamatan Pallangga.

"Masyarakat melapor kepada Polsek (Pallangga) bahwa diduga ada uang kertas palsu yang diedarkan, kemudian oleh tim kami langsung di laporkan di Polres," ujar Yudhiawan.

Kapolres Gowa AKBP Reonald Simanjuntak pun, memerintahkan personel Satreskrim yang dipimpin AKP Bachtiar untuk melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Satreskrim langsung bergerak untuk melakukan penyelidikan tepatnya di Jl Pelita Lambengi, Kelurahan Bontoala, Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa," ujarnya.

Hasil penyelidikan itu, lanjut Yudhi, diamankanlah sosok pria berinisial M yang diduga mengedarkan uang palsu tersebut.

Halaman
1234