Dalam kesempatan itu Bupati Etik menjelaskan program ini sejalan dengan visi “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045” serta misi keenam dalam Asta Cita yang menekankan pentingnya pembangunan dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.
"Berdasarkan hasil sensus tahun 2024, sekitar 73,3 persen penduduk Indonesia tinggal di desa, atau sekitar 202 juta jiwa. Di Kabupaten Sukoharjo sendiri, dari total penduduk sekitar 913.950 jiwa, sebagian besar hidup di 150 desa. Oleh karena itu, membangun dari desa sangatlah penting untuk pemerataan ekonomi nasional,” ujar Bupati Etik, Kamis (13/3/2015).
Menurutnya, koperasi memiliki peran strategis dalam mendukung perekonomian desa, yaitu sebagai lembaga ekonomi rakyat, lembaga ekonomi yang berwatak sosial, serta sebagai salah satu pilar utama perekonomian nasional yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945.
Bupati Etik juga menjelaskan pemerintah telah meluncurkan Program Nasional.
Program nasional ini meliputi Koperasi Desa Merah Putih sebagai wujud nyata semangat gotong royong dan kemandirian ekonomi.
Program ini bertujuan untuk membuka peluang bagi masyarakat desa agar lebih aktif dalam pembangunan ekonomi.
Selain itu juga meningkatkan kesejahteraan, serta menciptakan lapangan kerja yang berkelanjutan.
“Program Koperasi Desa Merah Putih akan dibentuk melalui dua pendekatan utama, yaitu pembangunan koperasi baru dan revitalisasi koperasi yang sudah ada," paparnya.
Lebih lanjut, Etik menyebut nantinya desa-desa akan bekerja sama untuk membangun infrastruktur.
"Seperti gudang penyimpanan atau kerja sama antar desa dan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), sehingga dapat mengurangi beban anggaran dan meningkatkan ekonomi masyarakat desa,” jelasnya.
Untuk mendukung program ini, Bupati Etik mengimbau pemerintah daerah hingga tingkat desa untuk berkomitmen mendukung penguatan koperasi desa.
Meningkatkan sinergitas antara pemerintah, masyarakat, dan pihak ketiga, serta menjadikan momentum ini sebagai langkah awal membangun koperasi desa yang lebih maju, kreatif, dan inovatif.
“Dengan semangat kebersamaan dan kerja keras, saya yakin Koperasi Desa Merah Putih akan menjadi pusat pemberdayaan dan pertumbuhan ekonomi yang bermanfaat bagi seluruh masyarakat Sukoharjo. Semoga koperasi ini dapat menginspirasi desa-desa lain di Indonesia dalam mencapai kesejahteraan bersama,” pungkasnya.
Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan pemerintah daerah, kepala desa, serta pelaku usaha koperasi di Kabupaten Sukoharjo. (TribunNewsmaker/TribunSolo)