Maka dari itu, Mas Ibin menyampaikan bahwa Kota Blitar sangat terbuka lebar untuk sekolah swasta lainnya dalam mengembangkan pendidikan yang berkualitas.
"Karena terus terang, dampak sistem zonasi membuat kualitas pendidikan kurang terkontrol. Sistem zonasi menurunkan kompetisi siswa dan otomatis kualitasnya juga turun," ujarnya.
Lalu, kepala TK Al Azhar Blitar yaitu Laily Zelfi, mengatakan bahwa TK Al Azhar Blitar sudah berjalan sekitar 5 tahun.
Sebelumnya, TK Al Azhar berada di Jl Tanjung, Kota Blitar. Namun mulai tahun ini, TK Al Azhar akan menggunakan gedung baru yang terletak di Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar.
Laily Zelfi menjelaskan, jika pendidikan di TK Al Azhar menggabung antara kurikulum nasional dan kurikulum yang mengedepankan adab.
Tidak hanya memberikan pendidikan formal saja, TK Al Azhar juga akan mengembangkan pendidikan agama kepada para siswa.
Fasilitas yang tersedia di TK Al Azhar antara lain, ruang kelas, taman bermain, kantor, perpustakaan, dan ruang serba guna. Selain itu, juga terdapat fasilitas lain seperti play ground, kolam renang, dan mini farming.
Lalu, Laily Zelfi juga menambahkan bahwa di tahun ini Al Azhar akan membuka jenjang Sekolah Dasar.
"Tahun ajaran baru ini, kami akan membuka untuk jenjang SD," katanya. (TribunNewsmaker/TribunJatim/TribunMataraman)