Jumlah pekerja yang ditargetkan menerima program bantuan tersebut pada tahun ini sebanyak 17,2 pekerja, dengan syarat utama memiliki gaji di bawah Rp 3,5 juta dan terdaftar aktif sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Proses penyaluran dana BSU akan dilakukan secara bertahap, direncanakan dalam tiga gelombang atau tahap.
Sementara saat ini, pemerintah masih melakukan penyaluran untuk tahap pertama.
Berdasarkan data Kementerian Ketenagakerjaan, untuk tahap pertama, pemerintah telah menyalurkan BSU kepada 3.648.408 pekerja per Minggu (29/6/2025).
Target pekerja yang akan menerima insentif Rp 600.000 ribu pada tahap pertama ini sebanyak 3.697.836 pekerja.
Sehingga untuk tahap pertama, masih tersisa 49.428 pekerja yang belum menerima BSU ke rekening mereka.
Kepala Humas Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) Sunardi Manampiar Sinaga mengatakan, proses pencairan BSU bagi pekerja yang tersisa di tahap pertama tersebut masih terus di lakukan.
“Data pencairan tahap 1 sebanyak 3.697.836 orang. Data 24 Juni 2025 sudah tersalurkan 2.450.068, sisanya 1.247.768 masih dalam proses penyaluran,” kata Sunardi dikutip dari Kompas.com, Selasa (1/7/2025).
“Data 29 Juni 2025 sudah tersalurkan 3.648.408, sisanya 49.428 masih dalam proses penyaluran,” tambahnya.
Sementara proses penyaluran BSU tahap pertama masih dilakukan, pemerintah tengah melakukan penghimpunan data pekerja yang berhak menerima BSU tahap kedua.
Saat ini, pencairan BSU bagi para penerima tahap kedua masih dalam proses verifikasi dan validasi data.
Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Yassierli menyebutkan, bahwa pihaknya telah menerima data sekitar 4,5 juta calon penerima BSU tahap 2 dari BPJS Ketenagakerjaan.
Data tersebut kini sedang melalui tahap validasi, sebelum dilakukan penyaluran secara bertahap sebagaimana BSU tahap 1.
"Untuk penyaluran tahap 2 BPJS Ketenagakerjaan sudah menyampaikan data sebanyak 4,5 juta penerima dan saat ini masih dalam proses verifikasi dan validasi," kata Yassierli, Selasa (24/6/2025) dikutip dari Antara.
Oleh sebab itu, bagi pekerja yang status penyaluran BSU masih dalam tahap verifikasi dan validasi, ada kemungkinan data Anda masuk dalam penyaluran BSU tahap kedua yang saat ini masih dalam proses pemadanan.
Baca juga: Lolos Verifikasi tapi BSU Rp 600 Ribu Belum Cair? Ini Penyebabnya, Begini Solusi yang Bisa Ditempuh