Deretan Barang Mewah di Rumah Ahmad Sahroni yang Dijarah, Tas, Jam hingga Brankas, Lemari Dibongkar!

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Rumah mewah milik anggota DPR RI, Ahmad Sahroni di kawasan Tanjung Priok, Jakarta Utara digeruduk oleh massa yang tengah diliputi amarah.

Aksi massa berlangsung ricuh dan menyebabkan kerusakan besar pada properti pribadi politisi tersebut.

Ratusan warga secara tiba-tiba memadati Jalan Swasembada Timur XXII, tepatnya di daerah Kebon Bawang, Tanjung Priok, lokasi kediaman Ahmad Sahroni, Sabtu (30/8/2025) sore.

Kedatangan massa bukan tanpa alasan, mereka mengaku tersinggung dan marah akibat pernyataan kontroversial Sahroni yang menyebut bahwa desakan pembubaran DPR berasal dari orang-orang yang memiliki “mental tolol”.

Pernyataan tersebut viral di media sosial dan langsung menyulut kemarahan warga, yang merasa dilecehkan secara intelektual dan emosional.

Dalam hitungan menit, massa mulai kehilangan kendali dan situasi pun berubah menjadi kacau balau.

Warga yang marah mulai melempari rumah Ahmad Sahroni dengan batu, kayu, dan benda keras lainnya yang mereka temukan di sekitar lokasi.

Baca juga: Massa yang Acak-acak Rumah Ahmad Sahroni Temukan Amplop dari DPR, Dibawa Kabur Seisinya

Akibat dari lemparan tersebut, kaca-kaca bagian depan rumah pecah berantakan, dan dinding rumah mengalami kerusakan cukup parah.

Aksi lempar batu ini menjadi awal dari kerusuhan yang lebih besar di kediaman pribadi salah satu elite politik nasional tersebut.

Tak berhenti di situ, pagar rumah mewah Sahroni dijebol secara paksa oleh sekelompok warga yang sudah tidak bisa dikendalikan.

Setelah berhasil menerobos masuk ke dalam halaman rumah, massa kemudian merusak sebuah mobil mewah berjenis Lexus yang diketahui bernilai sekitar Rp1,87 miliar.

Mobil mewah yang terparkir di depan rumah itu dihancurkan dengan brutal, kaca-kacanya dipecahkan, dan bodinya penuh dengan bekas pukulan benda tumpul.

Selain menghancurkan kendaraan pribadi, massa juga merangsek masuk ke dalam rumah dan mulai menjarah sejumlah barang berharga yang ada di dalamnya.

Barang-barang mewah, mulai dari peralatan elektronik, perhiasan, hingga furnitur eksklusif, dilaporkan hilang dijarah oleh warga yang mengamuk.